Pupuk Indonesia Raih 'Benefit' Rp1,8 Triliun
Melalui konvensi inovasi tahunan Pupuk Indonesia Quality & Innovation (PIQI) menciptakan benefit sebesar Rp 1,8 triliun--
Sedangkan Pupuk Indonesia telah berhasil mengembangkan i-Pubers, yakni aplikasi digital terintegrasi di tingkat kios untuk menurunkan nilai koreksi sekaligus mempercepat proses penagihan subsidi pupuk.
Aplikasi tersebut telah digunakan oleh lebih dari 27 ribu kios dan memudahkan petani dalam menebus pupuk bersubsidi.
BACA JUGA:Pusri Benchmark Ke Kilang Pertamina Plaju, Sinergi Pengelolaan Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati
BACA JUGA:Pusri Raih Penghargaan AREA di Vietnam
Rahmad menyatakan bahwa penyelenggaraan konvensi yang juga merupakan lomba inovasi antara anggota holding BUMN pupuk tersebut turut mendorong adanya knowledge transfer antarperusahaan.
“Proses agregasi dan kompetisi ini dilakukan agar ada transfer knowledge antara anak perusahaan sehingga penemuan di satu anak perusahaan bisa diterapkan di tempat lain dalam ekosistem Pupuk Indonesia Grup,” imbuhnya.
PIQI 2024 mengusung tema “Green Growth” dan diikuti oleh 6.531 karyawan Pupuk Indonesia Group dengan memamerkan 4.684 karya inovasi yang terbagi dalam 3 kategori, yakni Growth, Digital, dan Sustainability. (ant)