PLN Ubah Hutan Mangrove Banyuasin Jadi Destinasi Ekowisata Baru: Ekonomi Desa Pesisir Langsung Melejit!

 

BANYUASIN, SUMBAGSEL – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sumbagsel secara resmi meluncurkan program transformatif "Pesona Mangrove" di Desa Sungsang IV, Kecamatan Banyuasin II. Melalui inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini, PLN sukses mendorong peningkatan ekonomi desa pesisir dengan mengubah lahan konservasi mangrove menjadi destinasi ekowisata yang dilengkapi Galeri UMKM modern. Langkah ini tidak hanya bertujuan menjaga kelestarian ekosistem, tetapi juga menciptakan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal.

Komitmen PLN: Tak Hanya Listrik, Tapi Juga Pembangunan Ekonomi Desa 

 

General Manager PLN UIP Sumbagsel, Zaky Adikta, menegaskan bahwa peresmian ini adalah bukti nyata komitmen perusahaan melampaui tugas utamanya.

"PLN tidak hanya membangun infrastruktur kelistrikan, tetapi juga membangun ekosistem sosial dan ekonomi masyarakat. Program Pesona Mangrove adalah bentuk nyata komitmen kami untuk menciptakan masyarakat pesisir yang mandiri, berdaya saing, dan berorientasi pada pelestarian lingkungan," ujar Zaky.

Program ini secara khusus berfokus pada penguatan ekonomi desa Sungsang IV melalui dua pilar utama: konservasi dan pemberdayaan.

 

Fasilitas Baru Pendorong Pertumbuhan Lokal 

 

Peresmian yang dilaksanakan pada Rabu (8/10) ini menandai selesainya peningkatan fasilitas vital di Kawasan Wisata Mangrove Sungsang IV. Fasilitas baru yang siap menyambut wisatawan dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal meliputi:

• Galeri UMKM: Pusat promosi dan penjualan produk lokal.

• Camping Ground: Area perkemahan yang menarik minat wisatawan petualang.

• Dermaga Wisata: Akses utama bagi pengunjung.

• Pojok Literasi & Spot Foto Instagramable.

Untuk menjamin keberlanjutan operasional, PLN juga telah menyediakan sambungan listrik baru berkapasitas 1.300 VA untuk menunjang Galeri UMKM dan sarana wisata.