SKK Migas Sumbagsel dan FJM Sumsel Perkuat Sinergi Komunikasi Publik Hulu Migas Lewat Media Gathering 2025

Reporter: Asif Ardiansyah |

Editor: Asif Ardiansyah |

Jumat , 24 Oct 2025 - 04:59

Ketua FJM Sumsel Okctap Riyadi saat memberi kata sambutan--

LAMPUNG, KORAN RADAR. ID – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) Sumbagsel bersama Forum Jurnalis Migas (FJM) Sumatera Selatan kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat sinergi komunikasi publik. Komitmen ini diwujudkan melalui kegiatan Media Gathering 2025 yang sukses digelar di Provinsi Lampung.Ajang tahunan ini menjadi wadah strategis untuk memperdalam pemahaman para jurnalis mengenai dinamika industri hulu migas di wilayah Sumatera bagian Selatan, sekaligus membangun kolaborasi yang konstruktif antara sektor industri dan media.

Pentingnya Peran Media dalam Literasi Energi

Ketua FJM Sumsel, Oktaf Riady, SH, menyoroti bahwa kolaborasi erat dengan SKK Migas merupakan kunci penting dalam membangun literasi energi di tengah masyarakat. Menurutnya, media memiliki peran vital dalam menyebarkan informasi yang akurat dan mencegah kesalahpahaman publik terkait isu-isu migas.

“Kami mengajak rekan-rekan jurnalis untuk terus mendukung upaya SKK Migas dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, termasuk mengenai isu-isu aktual seperti aksi vandalisme di Kabupaten PALI yang sempat terjadi,” ujar Oktaf.

Ia juga menambahkan, penyelenggaraan Media Gathering untuk kedua kalinya di Lampung ini memberikan manfaat signifikan bagi insan pers, mulai dari perluasan wawasan hingga penguatan jejaring. Oktaf mengapresiasi keterbukaan SKK Migas dalam membuka ruang dialog dan berbagi informasi.

“Terima kasih kepada SKK Migas atas dukungannya. FJM Sumsel kini semakin solid dan aktif kembali, sejalan dengan perkembangan positif industri migas dan kolaborasi bersama KKKS di wilayah Sumsel,” imbuhnya.

Komitmen SKK Migas untuk Komunikasi yang Sehat

Di sisi lain, Safei Syafri, SH, MH, Kepala Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen berkelanjutan SKK Migas dalam membangun komunikasi yang sehat antara industri hulu migas dan media. “Media Gathering adalah agenda rutin yang selalu kami laksanakan untuk memperkuat kolaborasi. Harapannya, informasi migas dapat tersampaikan secara tepat, berimbang, dan membangun optimisme publik,” jelas Safei.

Pada tahun ini, SKK Migas menghadirkan sejumlah narasumber nasional, termasuk dari Tempo dan fin.co.id, guna memberikan inspirasi dan perspektif baru bagi jurnalis daerah. Safei menyebut, kolaborasi ini adalah bagian dari strategi komunikasi yang lebih inklusif dan partisipatif.

“FJM Sumsel merupakan mitra strategis kami. Lewat kerja sama ini, kami berharap pesan-pesan tentang ketahanan energi dan kebijakan migas dapat tersampaikan secara konstruktif,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Safei juga memaparkan perkembangan kegiatan industri migas di Sumsel. Ia menyebut saat ini terdapat sekitar 30 sumur aktif yang dikelola melalui skema kerja sama dengan BUMD, koperasi, dan UMKM. Namun, ia juga mencatat adanya penundaan sementara pemboran sumur baru sesuai Permen No. 14 Tahun 2025.

Dari pihak Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), perwakilan Seleraya Merangin Dua (SRMD), Salwa Luna, turut memberikan apresiasi. Ia menilai peran media sangat krusial dalam menjaga kepercayaan publik dan mendukung ketahanan energi nasional.

“Kegiatan ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga sarana edukasi yang memperkuat hubungan antara media dan dunia migas,” tutup Salwa.Kegiatan Media Gathering SKK Migas–FJM Sumsel 2025 ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan pembekalan. Forum ini diharapkan menjadi langkah konkret memperkuat sinergi komunikasi publik yang konstruktif antara SKK Migas, KKKS, dan insan pers di Sumatera Selatan.

skk migas sumbagsel dan fjm sumsel perkuat sinergi komunikasi publik hulu migas lewat media gathering 2025                             lampung, koran radar. id – satuan kerja khusus pelaksana kegiatan usaha hulu migas (skk migas) sumbagsel bersama forum jurnalis migas (fjm) sumatera selatan kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat sinergi komunikasi publik. komitmen ini diwujudkan melalui kegiatan media gathering 2025 yang sukses digelar di provinsi lampung.ajang tahunan ini menjadi wadah strategis untuk memperdalam pemahaman para jurnalis mengenai dinamika industri hulu migas di wilayah sumatera bagian selatan, sekaligus membangun kolaborasi yang konstruktif antara sektor industri dan media.
pentingnya peran media dalam literasi energi
ketua fjm sumsel, oktaf riady, sh, menyoroti bahwa kolaborasi erat dengan skk migas merupakan kunci penting dalam membangun literasi energi di tengah masyarakat. menurutnya, media memiliki peran vital dalam menyebarkan informasi yang akurat dan mencegah kesalahpahaman publik terkait isu-isu migas.
“kami mengajak rekan-rekan jurnalis untuk terus mendukung upaya skk migas dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, termasuk mengenai isu-isu aktual seperti aksi vandalisme di kabupaten pali yang sempat terjadi,” ujar oktaf.
ia juga menambahkan, penyelenggaraan media gathering untuk kedua kalinya di lampung ini memberikan manfaat signifikan bagi insan pers, mulai dari perluasan wawasan hingga penguatan jejaring. oktaf mengapresiasi keterbukaan skk migas dalam membuka ruang dialog dan berbagi informasi.
baca juga:perkuat energi nasional, skk migas dan musi banyuasin sinergi hulu migas

baca juga:skk migas-seleraya dukung stand murtara, raih juara kategori kreatif apkasi otonomi expo 2025
baca juga: sinergi dahsyat skk migas dan jurnalis tanam mangrove di sungsang wujudkan surganya ekowisata baru
“terima kasih kepada skk migas atas dukungannya. fjm sumsel kini semakin solid dan aktif kembali, sejalan dengan perkembangan positif industri migas dan kolaborasi bersama kkks di wilayah sumsel,” imbuhnya.
komitmen skk migas untuk komunikasi yang sehat
di sisi lain, safei syafri, sh, mh, kepala formalitas dan komunikasi skk migas sumbagsel, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen berkelanjutan skk migas dalam membangun komunikasi yang sehat antara industri hulu migas dan media. “media gathering adalah agenda rutin yang selalu kami laksanakan untuk memperkuat kolaborasi. harapannya, informasi migas dapat tersampaikan secara tepat, berimbang, dan membangun optimisme publik,” jelas safei.
pada tahun ini, skk migas menghadirkan sejumlah narasumber nasional, termasuk dari tempo dan fin.co.id, guna memberikan inspirasi dan perspektif baru bagi jurnalis daerah. safei menyebut, kolaborasi ini adalah bagian dari strategi komunikasi yang lebih inklusif dan partisipatif.
“fjm sumsel merupakan mitra strategis kami. lewat kerja sama ini, kami berharap pesan-pesan tentang ketahanan energi dan kebijakan migas dapat tersampaikan secara konstruktif,” tegasnya.
dalam kesempatan tersebut, safei juga memaparkan perkembangan kegiatan industri migas di sumsel. ia menyebut saat ini terdapat sekitar 30 sumur aktif yang dikelola melalui skema kerja sama dengan bumd, koperasi, dan umkm. namun, ia juga mencatat adanya penundaan sementara pemboran sumur baru sesuai permen no. 14 tahun 2025.
dari pihak kontraktor kontrak kerja sama (kkks), perwakilan seleraya merangin dua (srmd), salwa luna, turut memberikan apresiasi. ia menilai peran media sangat krusial dalam menjaga kepercayaan publik dan mendukung ketahanan energi nasional.
“kegiatan ini bukan hanya ajang silaturahmi, tetapi juga sarana edukasi yang memperkuat hubungan antara media dan dunia migas,” tutup salwa.kegiatan media gathering skk migas–fjm sumsel 2025 ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan pembekalan. forum ini diharapkan menjadi langkah konkret memperkuat sinergi komunikasi publik yang konstruktif antara skk migas, kkks, dan insan pers di sumatera selatan.

Tag

Share