BKKBN Apresiasi Pemkab PALI

Sukses Laksanakan Gerakan Ayah Antar Anak Sekolah Melalui DPPKBPPPA

PALI, KORANRADAR.ID - Gerakan Ayah Mengantar Anak ke sekolah di hari pertama masuk tahun ajaran baru yang dimulai pada tanggal 14 Juli 2025 lalu sukses dilaksanakan di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang digelorakan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) yang kemudian ditindaklanjuti oleh Sekda yang mengeluarkan surat anjuran program Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI).

Banyak kaum Adam atau ayah mengantar anaknya ke sekolah saat masuk hari pertama tahun ajaran baru, bukti dukungan terhadap Gerakan Ayah Mengantar Anak yang menjadi inisiasi pemerintah pusat sebagai upaya memperkuat peran ayah dalam pengasuhan dan pendidikan anak sejak dini.

Atas suksesnya gerakan ayah mengantar anak sekolah, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sumatera Selatan memberikan apresiasinya kepada Pemerintah Kabupaten PALI.

Apresiasi tersebut dibuktikan dengan disampaikannya surat Nomor 504/PK.02/J6/2025 perihal ucapan terimakasih dari Kemendukbanga/BKKBN yang ditandangani Kepala Perwakilan BKKBN Sumatera Selatan Arios Saplis.

Pada surat tersebut menyatakan bahwa BKKBN mengucapkan, terima kasih atas terlaksananya gerakan ayah mengantar anak yang telah berjalan baik lancar dan sukses yang lepas dari dukungan penuh Pemkab PALI yang telah memfasilitasi, motivasi serta kerja sama.

Atas apresiasi tersebut, Plt Kepala DPPKBPPPA PALI Mariono menyatakan, sudah menjadi kewajibannya untuk mendukung semua program pemerintah pusat terlebih guna memperkuat peran ayah dalam pengasuhan dan pendidikan anak sejak dini.

"Alhamdulillah, peran serta masyarakat yang mendukung Gerakan Ayah Mengantar Anak cukup tinggi di Kabupaten PALI, sehingga BKKBN memberikan apresiasinya kepada Pemerintah Kabupaten PALI. Tentu ini menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja kami terutama mendukung apa yang dicanangkan pemerintah pusat," ungkap Mariono.

Dikemukakan Mariono pada pekan lalu, pemerintah pusat mengeluarkan edaran yang menganjurkan kepada kaum Adam atau seorang ayah yang memiliki anak usia PUAD, SD dan SMP untuk mengantarkan anaknya ke sekolah di hari pertama masuk tahun ajaran baru.

"Kemudian edaran itu disampaikan ke Bupati dan melalui Sekda mengeluarkan edaran anjuran Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), dan alhmdulillah antusias masyarakat cukup tinggi," tukasnya.

Pada edaran Sekda terkait GATI tersebut, Mariono menyatakan bahwa masyarakat banyak yang mengantar anaknya ke sekolah kemudian diunggah di media sosial masing-masing sehingga BKKBN menilai bahwa bukan hanya sekedar mengantar anak tetapi juga dibuktikan dengan unggahan di media sosial.

"Saat itu banyak masyarakat mengunggah kegiatan mengantar anak sekolah di media sosial, dari unggahan itu BKKBN menilai Gerakan Ayah Mengantar Anak sukses di PALI," jelasnya.

Meski demikian, untuk tahun-tahun berikutnya Mariono menyatakan bahwa pihaknya akan gencar mensosialisasikan gerakan tersebut jauh-jauh hari agar partisipasi masyarakat bisa lebih tinggi.

"Kita akan persiapkan jauh-jauh hari dalam mensosialisasikan gerakan ini, supaya masyarakat tergerak untuk ikut anjuran ini. Sebab dengan gerakan ini secara tidak langsung mendorong keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak sejak dini," tutupnya. (whr)