EMPAT LAWANG, KORANRADAR.ID - Pemerintah Kabupaten Empat Lawang dan DPRD Kabupaten Empat Lawang, gelar Rapat Paripurna DPRD dalam rangka hari jadi Kabupaten Empat Lawang yang ke-17 tahun.
Dihadiri oleh Pj Gubernur Sumatera Selatan melalui Staf Ahli Gubernur Sumsel, dan Pj Bupati Empat Lawang, dan dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Empat Lawang, kemarin.
Pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Empat Lawang, Persi menyampaikan, melalui HUT Kabupaten Empat Lawang yang ke-17 tahun ini, dirinya mengajak seluruh masyarakat Empat Lawang untuk melaksanakan apa yang belum dilaksanakan.
“Melalui hari jadi Kabupaten Empat Lawang yang ke-17 ini, mari sama-sama kita mengembangkan seluruh potensi yang ada di Kabupaten Empat Lawang,” ungkap Persi.
Sementara itu Pj Bupati Empat Lawang Fauzan Khoiri Denin, mengatakan dengan momentum hari jadi Kabupaten Empat Lawang yang ke 17 tahun ini, bukanlah seremonial belaka. Tetapi untuk mengenal sejarah panjang Kabupaten Empat Lawang dalam menata diri dan mengembangkan Kabupaten Empat Lawang.
“Empat Lawang tidak akan pernah maju, kecuali legislatif dan eksekutif berkeinginan untuk memajukan Empat Lawang yang kita cintai,” ujarnya.
Sebelumnya, untuk pertama kalinya Pemerintah Kabupaten Empat Lawang, menggelar upacara peringatan hari jadi yang ke-17 Kabupaten Empat Lawang.
Upacara yang digelar di lapangan Kantor Bupati tersebut, dipimpin langsung oleh Pj Bupati Empat Lawang, diikuti Forkopimda Empat Lawang, Kepala OPD dan sejumlah ASN di lingkungan Pemkab Empat Lawang.
Pj Bupati Empat Lawang Fauzan Khoiri Denin mengatakan, mengapa dirinya mengambil inisiatif ini, karena harus mengingat sejarah Jas Merah. Terutama bagi generasi penerus Kabupaten Empat Lawang.
“Kita harus ingat 17 Agustus NKRI merdeka, 20 April Empat Lawang dimekarkan pisah dari Kabupaten Lahat. Jadi kita harus ingat itu,” kata Fauzan.
Dirinya selaku Pejabat Bupati, dan jika memang disetujui kegiatan ini akan dipermanenkan. Jadi agenda utama ulang tahun Empat Lawang, yaitu upacara dan sidang paripurna.
“Empat Lawang tidak akan pernah berubah kalau tidak kita sendiri yang merubahnya. Allah pun mengatakan, tidak akan merubah suatu kelompok kecuali dia sendiri yang merubahnya,” ujarnya.
Ia sangat keras menyampaikan sambutan kepada semua peserta upacara. Sebab dirinya menginginkan perubahan di Kabupaten Empat Lawang ini. Karena 17 tahun itu bukan usia yang muda. (obi)