PRABUMULIH, KORANRADAR.ID - Pemerintah Kota Prabumulih adakan verifikasi Kota Layak Anak (KLA) belum lama ini, di Kelurahan Sindur Kecamatan Cambai Kota Prabumulih.
Sebab, acara ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan pemerintah kota dalam menciptakan lingkungan yang ramah, aman, dan mendukung tumbuh kembang anak.
Verifikasi ini dibuka secara resmi Walikota Prabumulih H Arlan yang diwakili oleh Asisten I Sekretariat Pemkot Prabumulih Aris Priadi.
Aris menegaskan, komitmen Pemkot Prabumulih untuk terus meningkatkan pelayanan dan perlindungan terhadap hak-hak anak di seluruh wilayah kota. “Pemerintah terus berupaya memperkuat komitmen ini, baik dari sisi regulasi, program, maupun kerja sama lintas sektor,” ungkapnya.
Acara ini dilanjutkan dengan paparan Ketua Gugus Tugas KLA Kota Prabumulih, Abu Sohib, yang juga menjabat sebagai Kepala Bappeda Pemkot Prabumulih. Ia menyampaikan berbagai capaian dan kebijakan lintas sektor yang telah dilaksanakan dalam mendukung program KLA.
Verifikasi dilakukan oleh tim dari Kementerian PPPA bersama Gugus Tugas KLA Kota Prabumulih. Penilaian dilakukan berdasarkan empat kluster dan 24 indikator utama, mencakup kelembagaan, pemenuhan hak sipil anak, perlindungan khusus, hingga partisipasi anak dalam pembangunan.
Di tahun 2025 ini, Prabumulih menargetkan peningkatan status dari predikat Pratama menjadi Madya. Peningkatan ini ditopang oleh sinergi antarorganisasi perangkat daerah, penguatan regulasi, dan pelibatan aktif komunitas lokal dalam berbagai kegiatan yang berorientasi pada pemenuhan hak anak.
Optimisme juga disampaikan oleh Kepala Dinas PPKBPPA Kota Prabumulih Eti Agustina. “Kami telah berupaya maksimal, termasuk melibatkan masyarakat, dunia usaha, dan media. Semoga tahun ini predikat Madya bisa kita capai,” ujarnya. (and)