Ajak Wartawan di OKU Timur Ciptakan Suasana Kondusif

MARTAPURA, KORANRADAR.ID - Aksi unjuk rasa yang terjadi dibeberapa kabupaten/kota di Indonesia dengan tujuan Kantor DPRD tidak terjadi di Kabupaten OKU Timur. Pantauan Radar Palembang hingga berita ini diturunkan tidak, tidak terlihat adanya aktivitas masyarakat ataupun mahasiswa yang berkumpul di halaman DPRD OKU Timur. 

Bahkan SMP Negeri 1 Martapura, yang lokasinya berhadapan langsung dengan kantor DPRD OKU Timur di Jalan Merdeka Martapura, tetap melakukan aktivitas belajar mengajar seperti biasa secara tatap muka.

Di sisi lain, Bupati OKU Timur H Lanosin bersama Kapolres, Kajari, Ketua DPRD serta Dandim 0403 OKU, mengumpulkan seluruh wartawan yang bertugas di Kabupaten OKU Timur di ruang Media Center, Pemkab OKU Timur untuk melakukan presa confrence terkait kondisi terkini di Bumi Sehiduk Sehaluan.

Menurut Bupati, dirinya mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh masyarakat OKU Timur, pelajar, mahasiswa serta insan pers yang telah bersama-sama menjaga dan menciotakan kondusifitas di Kabupaten OKU Timur.

"Harapan saya seluruh masyarakat dan elemen lainnya tetap menjaga ketentraman sehingga kesejahteraan masyarakat bisa dicapai bersama. Himbauan saya, masyarakat untuk menghindari adanya provokasi yang dapat merugikan diri sendiri dan oarang lain. Musyawarah dan mufakat harus kita kedepankan, Pemkab OKU Timur membuka pintu selebar-lebarnya jika ada yang ingin disampaikan masyarakat," ujar Bupati.

Sementara, Kapolres OKU Timur AKBP Adik Listiyono SIK MH menjelaskan, situasi dan kondisi OKU Timur saat ini aman kondusif berkat kerjasama media yang turut enjaga dan senantiasa menyampaikan informasi positif ke masyarakat. "Tolong kepada insan pers mari bersama-sama kita menjaga kondusifitas saat ini dengan memyampaikan informasi positif, dan meredam berita  hoaks serta yang berbau provokasi sehingga daerah kita kondusif," harap Kapolres.

Namun, ditegaskan Kapolres, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah antisipasi, mulai dari Polsek sampai Polres siaga 1, dan anggota tidak boleh meninggalkan tempat. "Kita (Polres OKU Timur) mengirimkan 1 pleton Dalmas membantu aksi di Baturaja. Langkah lain yang kita lakukan dengan melakukan patroli secara berkala setiap 2 jam sekali. Termasuk patroli gabungan skala besar. Kami juga Stanbye kan pasukan taktis jika terjadi hal- hal yang tidak diinginkan," jelasnya.

Kemudian, Ketua DPRD OKU Timur Hermanto meminta masyarakat OKU Timur tidak terpengaruh kondisi diluar dan berharap tidak terjadi di OKU Timur. "Kepada wartawan  diminta untuk memberitakan informasi yang damai dan kondusif. Kami juga siap menerima jika ada masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi ke DPRD OKU Timur," pungkasnya. (awa)