Makna dan Tradisi Kuno Festival Pertengahan Musim Gugur

Festival Pertengahan Musim Gugur adalah salah satu dari empat festival tradisional utama di Tiongkok--

PALEMBANG, KORANRADAR.ID -  Festival  Pertengahan Musim Gugur adalah salah satu dari empat festival tradisional utama di Tiongkok.

Pada tanggal 15 bulan kedelapan kalender setiap tahun, biasanya dari awal September hingga awal Oktober dalam kalender Gregorian. 

Menjadi festival nasional yang diakui secara resmi pada dinasti Tang dan menjadi populer pada dinasti Song.

Festival Pertengahan Musim Gugur menggunakan bulan bulat sebagai tanda berkumpulnya kembali dengan keluarga, sebagai cara untuk mengungkapkan perasaan rindu kampung halaman dan kerabat, serta berdoa untuk panen yang baik dan kebahagiaan.

Adat Istiadat Tradisional Festival Pertengahan Musim Gugur

BACA JUGA:Kelenteng Marga Sho Rayakan HUT Dewa Siong Te Kong

BACA JUGA:kelenteng Marga Eng Puncak Sekuning Rayakan Hut Dewa Hian Thian Siong Tee

Menyembah Bulan 

Pengorbanan ke bulan adalah kebiasaan yang sangat kuno di Tiongkok. Ini sebenarnya merupakan kegiatan pemujaan terhadap “Dewa Bulan” oleh orang dahulu. Pada zaman dahulu, ada kebiasaan “Senja Musim Gugur dan Bulan Sore.

Pada malam hari, orang-orang akan menyembah dewa bulan. Sejak zaman kuno, masyarakat di beberapa daerah Guangdong memiliki kebiasaan memuja dewa bulan (menyembah dewi bulan dan memuja cahaya bulan) pada malam Festival Pertengahan Musim Gugur.

Untuk memuja bulan, siapkan meja dupa besar dan letakkan kue bulan, semangka, apel, kurma, plum, anggur, dan pengorbanan lainnya.

Di bawah bulan, tablet “Dewa Bulan” diletakkan searah dengan bulan, dengan lilin merah menyala tinggi, dan seluruh keluarga memuja bulan secara bergantian dan berdoa memohon berkah.

Mengorbankan bulan, mengapresiasi bulan, dan mengingat bulan mengungkapkan harapan terbaik manusia. Pemujaan bulan adalah salah satu ritual penting dalam Festival Pertengahan Musim Gugur dan telah berlangsung sejak zaman kuno.

BACA JUGA:Hian Thian Siong Te Dewa Utama di Kelenteng Marga Huang KM7 Palembang

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan