PALEMBANG,KORANRADAR.ID -Persoalan pupuk subsidi khususnya kepada petani sawit sudah lama dikeluhkan karena penyaluran pupuk subsidi tidak tepat sasaran.
Oleh karena itu cawagu Riezky Aprilia berjanji akan melakukan pengawasan dan pengawalan secara langsung sehingga pupuk subsidi diterima petani sawit secara langsung.
"Petani sawit mengeluh karena pupuk subsidi tidak ada di lapangan atau ke petani,"kata Riezky kepada awak media, Kamis 10 Oktober 2024.
Menurut mantan anggota DPR RI ini, langkahnya pupuk subsidi dilapangan membuat petani tidak dapat memupuk sawitnya.
"Mana mampu petani sawit membeli pupuk non subsidi karena harganya mahal, siapa yang peduli dengan petani sawit kalau seperti ini,"ujar Riezky.
BACA JUGA:Gibran Nilai Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Jakarta Mewah
Oleh karena itu baik Pemprov maupun distributor pupuk harus melakukan kerjasama sehingga persoalan pupuk segera teratasi.
Selama ini ia menerima laporan dari petani bahwa kelangkaan pupuk ini karena ada pengusaha besar membeli pupuk subsidi dengan skala besar sehingga pupuk tersebut langkah dilapangan
"Jumlah petani sawit di Sumsel sangat besar jika tidak ada pupuk otomatis produksi sawit akan mengalami penurunan. Oleh karena itu ini akan menjadi prioritas kita bersama pak ESP,"ungkap dia
Selama masa kampanye ESP dan Riezky terus melakukan sosialisasi dengan terjun langsung ke tengah masyarakat untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. Aspirasi yang disampaikan menjadi bahan bagi ESP dan Riezky jika dipercaya menjadi gubernur dan wakil gubernur 2025-2030 nanti.