Kehadiran Tenaga Ahli Menteri ESDM Support Kilang Pertamina Plaju Tetap Konsisten di Tengah Lonjakan Konsumsi

Selasa 22 Apr 2025 - 19:59 WIB
Reporter : Salamun Sajati
Editor : Swan

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Kehadiran Kilang Pertamina Plaju semakin berperan penting di tengah lonjakan konsumsi BBM masyarakat dalam rangka menjaga ketahanan energi nasional.

Tenaga Ahli Menteri ESDM, Satya Hangga Yudha B.A. (Hons), MSc, mengapresiasi kinerja Kilang Pertamina Plaju dalam mendukung kelancaran Sargas Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2025, terutama dalam menjawab lonjakan signifikan permintaan BBM di masyarakat, saat berkunjung ke Kilang Plaju & Sungai Gerong. Senin, 21 April 2025.

Menurutnya, Kilang Pertamina Plaju menjadi salah satu elemen penting yang memastikan distribusi energi tetap aman dan lancar di saat periode konsumsi tinggi, seperti saat mudik Lebaran.

“Kilang Pertamina Plaju menunjukkan kesiapsiagaan dan kinerja yang luar biasa. Di tengah peningkatan konsumsi yang cukup tajam selama masa RAFI, Kilang ini mampu menjaga keandalan operasional serta pasokan secara konsisten dan stabil,” ujar Hangga.

Menurutnya, keberhasilan ini bukan semata soal kapasitas produksi, tetapi juga mencerminkan pelayanan dari tim di Lapangan.

“Kami melihat bahwa Kilang Pertamina Plaju juga telah menjalankan peran jangka panjang dalam transisi menuju energi bersih, ini menunjukkan bahwa Kilang di Pertamina telah berada di jalur yang tepat,” tambahnya.

General Manager PT Kilang Pertamina Internasional RU III Plaju, Hermawan Budiantoro, menyambut positif apresiasi dari Hangga dan menyampaikan bahwa hal tersebut menjadi pemicu semangat bagi seluruh pekerja.

"Kilang Pertamina Plaju terus bertransformasi dalam penerapan teknologi energi bersih, peningkatan efisiensi operasional, yang menjadi prioritas strategis yang terus dijalankan," kata Hermawan.

Sepanjang masa Satgas Rafi 2025 (17 Maret - 14 April 2025), Kilang Pertamina Plaju menyalurkan menyalurkan total sebanyak 227 ribu kiloliter bahan bakar minyak (BBM), yang terdiri atas produk gasoline, gasoil, dan avtur.

Gasoline disuplai sebesar 65 ribu Kiloliter untuk mendukung konsumsi kendaraan roda dua dan empat selama libur panjang, sementara gasoil disalurkan sebanyak 158 ribu Kiloliter guna menunjang kebutuhan logistik dan transportasi barang.

Sementara untuk Avtur, Kilang Pertamina Plaju menyalurkan 4 Kiloliter guna memastikan operasional penerbangan berjalan lancar selama arus mudik dan balik lebaran.

Tak hanya BBM, Kilang Pertamina Plaju juga memastikan pasokan Mixed LPG bagi masyaraka, ttercatat sebanyak 11 ribu Metric Ton (Mton) telah berhasil diproduksi untuk disuplai ke wilayah-wilayah layanan utama, menjawab peningkatan permintaan masyarakat selama Ramadan, terutama untuk kebutuhan rumah tangga dan UMKM.

Seluruh produk tersebut disuplai ke titik - titik distribusi utama seperti Integrated Terminal (IT) Palembang, IT Panjang di Lampung, serta Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) di wilayah Sumatera Bagian Selatan.

Kelancaran suplai ini tidak terlepas dari upaya optimalisasi operasional kilang selama masa Satgas Rafi 2025, termasuk dalam pengolahan crude oil lokal dari wilayah Sumbagsel maupun dari sumber domestik lainnya. Selama periode Satgas RAFI 2025, unit pengolahan utama Crude Distillate Unit (CDU) tetap beroperasi secara optimal dengan kapasitas mencapai 74 Kilo Barel per Day (KBPD).

Operasional yang andal selama Satgas RAFI 2025 ini juga tidak terlepas dari sinergi bersama para pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, aparat keamanan, masyarakat sekitar, hingga para pemudik yang telah mempercayakan kebutuhan energinya pada produk unggulan Pertamina. (mun)

Kategori :