DRIVER ONLINE PALEMBANG CEMAS ADO Sumsel Mendesak Polda Sumsel Berantas Kriminalitas 3C


Selatan menggelar aksi solidaritas dan dukungan penuh terhadap aparat kepolisian untuk segera menindak tegas para pelaku 3C. Aksi yang dipimpin langsung oleh Ketua DPD ADO Sumsel, Muhammad Asrul Indrawan.--

PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Kota Palembang kini dihadapkan pada gelombang peningkatan kriminalitas jalanan yang meresahkan, terutama fenomena Pencurian dengan Kekerasan (Curas), Pencurian dengan Pemberatan (Curat), dan Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor)—atau yang populer disebut "3C". Kondisi darurat ini menimbulkan keresahan luar biasa, khususnya di kalangan driver online di Palembang yang sangat rentan menjadi target utama para pelaku kejahatan.
Rasa cemas dan ketakutan kini menghantui para pengemudi, membuat mereka terpaksa membatasi waktu kerja, terutama pada malam hari. Peningkatan kasus 3C yang beberapa kali menjadikan driver online sebagai korban, telah memaksa banyak pengemudi untuk memilih tidak mengambil orderan di atas pukul 22.00 WIB demi alasan keselamatan. Pembatasan jam operasional ini secara langsung memukul mundur pendapatan harian mereka.
"Kami tidak bisa bekerja dengan tenang. Setiap kali ada orderan malam, jantung rasanya berdebar-debar. Bukan cuma motor yang terancam hilang, tapi nyawa kami juga," ungkap seorang driver online yang enggan disebutkan namanya. "Kejadian perampasan (Curas) motor sering terjadi, dan pelaku tidak segan-segan melukai korbannya," tambahnya.
ADO Sumsel Beri Dukungan Penuh kepada Polda Sumsel untuk Tindak Tegas Pelaku 3C

Menanggapi situasi genting ini, ratusan anggota Asosiasi Driver Online (ADO) Sumatera Selatan menggelar aksi solidaritas dan menyatakan dukungan penuh terhadap aparat kepolisian untuk segera menindak tegas para pelaku 3C. Aksi yang dipimpin langsung oleh Ketua DPD ADO Sumsel, Muhammad Asrul Indrawan, ini menunjukkan tekad komunitas driver online untuk tidak menyerah pada ancaman kriminalitas.

Dalam pernyataan sikapnya, Muhammad Asrul Indrawan menegaskan bahwa keamanan adalah hak dasar setiap warga negara, termasuk para pengemudi online yang mencari nafkah di jalanan.
"Kami, keluarga besar ADO Sumsel, tidak akan tinggal diam melihat rekan-rekan kami terus menjadi korban. Hari ini, kami datang untuk menyampaikan dukungan penuh kepada Polda Sumsel dan jajaran Polrestabes Palembang agar mengambil langkah yang lebih tegas, cepat, dan terukur dalam memberantas para pelaku Curas, Curat, dan Curanmor," tegas Asrul Indrawan dengan lantang.

Ia juga meminta kepolisian untuk meningkatkan patroli, terutama di titik-titik rawan kejahatan yang sering menjadi lokasi kejadian. "Kami siap berkolaborasi memberikan informasi dan data titik-titik rawan kejahatan. Kami percaya, dengan tindakan tegas dan terukur, para 'raja' kejahatan jalanan ini bisa segera dihentikan," imbuhnya.
Aksi damai yang digelar ini diharapkan dapat memacu semangat aparat kepolisian untuk memberikan rasa aman yang optimal bagi masyarakat Palembang, khususnya para driver online. Komunitas driver online berharap langkah tegas Polda Sumsel ini dapat mengembalikan rasa aman dan membuat mereka bisa kembali bekerja mencari nafkah tanpa dibayangi rasa takut.
Respons Polda Sumsel: Apresiasi dan Ajakan Kemitraan Kamtibmas

Menanggapi dukungan dari komunitas driver online, Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R. Djajadi, S.I.K., M.H. melalui Kabid Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, SIK, M.H., memberikan apresiasi.

Polda Sumsel mengapresiasi ADO Sumsel atas bantuan mereka dalam memonitor kasus 3C dengan memberikan informasi kepada Polri apabila terjadi peristiwa kejahatan. Kolaborasi ini dinilai penting agar kasus 3C bisa cepat ditindaklanjuti, dicegah, dan tidak berkembang luas.
Lebih lanjut, Polda Sumsel berharap agar rekan-rekan ADO dapat menjadi mitra Kamtibmas yang baik. "Kami berharap mereka selalu sadar/patuh terhadap Hukum maupun peraturan Perundangan, dan menjadi pelopor dalam menjaga kondusifitas Kamtibmas sehingga dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat dan pembangunan di Sumatera Selatan," pungkas Kabid Humas. (sep)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan