Pemilik Orchid Bakery, Rapiq Habibie, Inovasi dan Melek Teknologi

Owner Orchid Bakery, Rapiq Habibie mengaku menggunakan layanan digital BRI untuk mempermudah pelanggan melakukan pembayaran.--
RADARPALEMBANG.ID - Pembayaran digital saat ini sudah menjadi kebutuhan baik bagi konsumen ataupun pemilik usaha untuk mempermudah dalam melakukan aktivitas transaksi dan record penjualan.
Untuk layanan digital ini, owner Orchid Bakery, Rapiq Habibie mengaku menggunakan layanan digital BRI untuk mempermudah pelanggan melakukan pembayaran.
Orchid Bakery sendiri merupakan usaha roti dan kue kering yang sudah berjalan 7 tahun.
Inovasi dan melek teknologi. Membuat toko roti dan kue kering yang berdiri sejak 2018 yang berlokasi di Jl Kapten Abdullah Lorong Saleh Plaju itu, mampu bertahan hingga sekarang.
"Kita memilih usaha roti dan kue kering, karena melihat potensinya yang besar setelah kita survei," katanya.
Menjual kualitas, awal dibangun Orchid Bakery fokus pada kue kering premium, salah satu yang best, yaitu nastar dari resep turun-temurun dengan selai homemade.
BACA JUGA:BRI Prabumulih Gelar Undian Simpedes Tahap II 2024
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru dan BRI Bahas Penguatan Koperasi Melalui CSR
"Awalnya kue kering premium, baru tiga tahun terakhir fokus menambah varian roti. Produk daily roti sambil menunggu momen hari raya, akan berfokus ke kue kering," tambahnya.
Dengan produk nastar homemade dari resep turun-temurun, sedangkan roti dengan varian beragam seperti untuk yang best seller blueberry cheese bread, abon tuna dengan harga mulai Rp 10 ribu sampai Rp 15 ribu.
"Kita produksi 150-200 pieces per hari. Roti ini untuk semua kalangan cocok mulai dari anak-anak sampai dewasa dan dapat dinikmati diwaktu kapan saja," jelas Rofiq.
Kemudahan pembayaran bagi konsumen di Orchid Bakery ini, bisa QRIS ataupun transfer dengan menggunakan layanan digital BRI.
BACA JUGA:Portofolio Sustainable Finance BRI Tembus Rp 796 T
BACA JUGA:BRI Raih Tiga Penghargaan Prestisius dari The Asset