Wujudkan Pekerja Migran Profesional, Marine Cruise Audiensi Dengan Wamen BP2MI

PALEMBANG,KORANRADAR.ID-Marina Cruise Indonesia, lembaga pelatihan kerja yang berfokus pada sektor hospitality kapal pesiar dan perhotelan, menggelar audiensi bersama Wakil Menteri BP2MI, Dzulfikar Ahmad Tawalla, M.I.Kom, pada Selasa (22/4) di kantor BP2MI, Jakarta.

Pertemuan ini membahas strategi peningkatan kualitas SDM serta perluasan penempatan tenaga kerja Indonesia di industri perhotelan dan kapal pesiar global. CEO Marine Cruise, Rahmat Prajoko, S.H., didampingi COO Erick dan tim, bertemu langsung dengan Wamen dan sejumlah pejabat BP2MI.

Berbasis di Yogyakarta, Marine Cruise dikenal sebagai pelopor dalam mencetak tenaga kerja profesional melalui pelatihan berbasis kompetensi yang mengacu pada standar internasional, serta menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan kapal pesiar dan jaringan hotel ternama.

Wamen Dzulfikar menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Marine Cruise yang dinilai sejalan dengan visi Presiden untuk menjadikan pekerja migran Indonesia sebagai tenaga profesional unggulan yang memiliki keterampilan, perlindungan hukum, dan daya saing tinggi.

BACA JUGA:Muswil PAN, Joncik Muhammad ditetapkan Menjadi Ketua DPW PAN Sumsel periode 2025-2030 Terpilih

Marine Cruise menegaskan komitmennya untuk terus mencetak lulusan siap pakai, tidak hanya unggul dalam keterampilan teknis, tetapi juga dalam karakter dan etos kerja internasional. Mereka berharap sinergi dengan BP2MI dapat diperkuat dalam hal percepatan legalitas, perlindungan hukum, serta pembukaan akses ke peluang kerja luar negeri.

Wamen BP2MI juga mendorong lembaga pelatihan seperti Marine Cruise untuk aktif berkoordinasi terkait regulasi dan standardisasi pelatihan. Audiensi ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menciptakan tenaga kerja Indonesia yang profesional dan mampu mengharumkan nama bangsa di industri hospitality dunia.