MIND ID Gelar Kompetisi Jurnalistik di Unsri Palembang: Ajak Jurnalis dan Mahasiswa Menambang Potensi Ekonomi

 

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, kembali menggelar Kompetisi Karya Jurnalistik 2025 dengan tema “Menambang Potensi, Menggerakkan Ekonomi.” Acara sosialisasi kali ini diadakan di Universitas Sriwijaya (Unsri), Palembang, dan dihadiri oleh narasumber Satya Nugraha (Division Head of CSR MIND ID) serta Dedy Saptaria Rosa (Division Head of Sustainability PT Bukit Asam Tbk).

 

Ajang Kreativitas dan Kritis bagi Jurnalis dan Mahasiswa

 

Dalam paparannya, Satya Nugraha menjelaskan bahwa kompetisi ini memasuki tahun keempat dan menjadi wadah bagi jurnalis serta mahasiswa untuk menuangkan ide dan pemikiran kritis terkait industri pertambangan.

“Kompetisi MediaMIND bukan sekadar lomba jurnalistik, tetapi juga ruang untuk mengajak jurnalis dan mahasiswa menghadirkan perspektif baru tentang masa depan industri pertambangan,” ujar Satya. Ia menambahkan, pemikiran kritis dari generasi muda sangat dibutuhkan untuk mewujudkan industri mineral dan batubara yang sehat, berkelanjutan, dan berkontribusi nyata bagi pembangunan nasional.

BACA JUGA:PT Bukit Asam Tbk terus Berinovasi untuk Wujudkan Visinya Menuju Perusahaan Energi Kelas Dunia

 

Sambutan Hangat dari Universitas Sriwijaya

 

Prof. Dr. Ir. Radiyati Umi Partan, SpPD-KR, M.Kes., Wakil Rektor III Unsri, menyambut baik inisiatif MIND ID ini. Menurutnya, kompetisi semacam ini sangat penting untuk mendorong mahasiswa lebih aktif menulis dan memperluas wawasan mereka.

“Kami menyambut baik inisiatif ini. Harapannya, mahasiswa dapat semakin terpacu untuk menulis, mengasah kemampuan berpikir kritis, sekaligus memperluas wawasan mereka,” kata Prof. Radiyati. Ia juga berbagi pengalaman pribadinya di dunia jurnalistik dan meyakini bahwa kegiatan ini bisa menjadi pintu bagi mahasiswa untuk berkembang.

 

Menambang Potensi, Menggerakkan Ekonomi

 

Tema “Menambang Potensi, Menggerakkan Ekonomi” dipilih untuk menggambarkan bahwa aktivitas pertambangan lebih dari sekadar eksplorasi. Tema ini juga mencakup hilirisasi, inovasi, serta dampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat.