Depot Kayu Sehati Tetap Bertahan di Tengah Persaingan

PRABUMULIH, KORANRADAR.ID - Di tengah persaingan  bisnis jual beli jenis kayu di sejumlah wilayah Kota Prabumulih, salah satunya Depot Kayu Sehati  di Jalan Padat Karya Kelurahan Gunung Ibul  Kecamatan Prabumulih Timur milik H Tahmil, sampai saat ini tetap bertahan.

H Tahmil menjelaskan, merintis bisnis jual beli kayu di Kota Prabumulih sejak tahun 1996 sampai saat ini masih tetap bertahan, yakni jual jenis kayu yang berkualitas, di antaranya kayu medang bambang, merawan, leban, dan racuk.

Ia mengaku, mengambil kayu untuk isi di depot dari  Kota Tebing Tinggi, Jirak, Pendopo, dan lainnya. " Alhamdulilah, mereka siap antar kesini dak kita siap beli untuk di jual lagi,” ujarnya, Rabu 22 Januari 2025.

Saat ditanya terkait harga 3 jenis kayu yang dijualnya,  ia mengatakan untuk kayu medang bambang per kubiknya Rp 3,5 juta, kayu merawan Rp 5 juta per kubik, racuk Rp 1,8 juta. “Kita buka setiap hari yakni mulai  pukul 08.00  WIB  dan tutup jam lima sore,” jelasnya.

Nah, untuk jenis kayu jati dan merbau susah didapati alias langka di pasaran, tapi harga jualnya tidak jauh beda dengan merawan dan merbau. 

Diakuinya, di Kota Prabumulih saat ini lebih kurang ada 40  pengusaha depot kayu. “Siap bersaing terkait harga jenis kayu tapi persaingan yang sehat, sebab rezeki sudah diatur Allah, jadi jangan takut bersaing,” akunya.

Lanjutnya, untuk  pelanggan yang beli kayu di depot miliknya banyak juga dari luar daerah Kota Prabumulih, di antaranya Kabupaten OI dan OKI.  " Alhamdulillah, ada ribuan pelanggan yang biasa beli kayu di depot ini. Tolong doanya, semoga usaha depot kayu keluarga ini ke depan semakin sukses, maju, dan tambah banyak lagi peminat atau konsumen yang beli  kayu di depot ini. Kami juga siap menerima pesanan kayu yang diinginkan dan siap antar di tempat,” pungkasnya. (and)