“Setiap 1 persen peningkatan konsumsi listrik bisa menaikkan pertumbuhan ekonomi per kapita sebesar 1 persen. Hampir seluruh aktivitas masyarakat kini tergantung listrik,” ungkapnya.
Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menegaskan komitmen pemerintah mempercepat pemerataan listrik di seluruh Indonesia. Hingga akhir 2025, pembangunan infrastruktur kelistrikan ditargetkan menjangkau 1.285 desa sebagai bagian dari rencana besar mencapai 100 persen elektrifikasi nasional pada 2030.
“Sesuai arahan Bapak Presiden Prabowo, sebanyak 5.758 desa dan 4.310 dusun akan segera bebas dari kegelapan. Program ini bukan hanya soal cahaya, tapi soal kesejahteraan rakyat,” kata Bahlil, Jumat (17/10).
BACA JUGA:Selaras Visi Misi HDCU, Sumsel Dukung Program 3 Juta Rumah Asta Cita Presiden RI
Melalui kolaborasi erat antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat, Indonesia optimistis mewujudkan desa mandiri energi sebuah langkah strategis menuju swasembada energi nasional yang berkeadilan dan berkelanjutan.