"Perayaan kali ini terasa lebih meriah karena selain dihadiri ribuan umat, kami juga kedatangan tamu dari Malaysia, Singapura, dan Taiwan," ujar Akien, Ketua Kelenteng Marga Chu didampingi Soni Bendahara. Ia menambahkan bahwa tamu dari kota lain di Indonesia, seperti Bogor dan Jakarta, juga turut memeriahkan acara.
Kemeriahan acara sudah dimulai sejak Sabtu, 13 September 2025. Rangkaian ritual diawali dengan Ciasin, dilanjutkan dengan Ceng Keng Cut Leng, Ciok Siu, sembahyang kepada leluhur, hingga ritual Khokun yang menampilkan puluhan tatung. Setelah ritual, seluruh umat dan tamu undangan dari berbagai kota dan negara menikmati hidangan makan bersama. BACA JUGA:Kelenteng Marga Chu Palembang Gelar Sembahyang Onde Onde
Untuk menghibur para tamu, panitia juga menyuguhkan berbagai hiburan, termasuk wayang Tionghoa dan wayang Potehi. "Kami juga mengundang artis dari Jakarta dan Medan untuk memeriahkan suasana," tambah Akien.
Perayaan HUT Dewa Huat Chu Kong ini memang menjadi agenda terbesar dan termeriah di Kelenteng Ciung Pek King. "Dewa Huat Chu Kong adalah dewa utama di kelenteng ini, sehingga perayaannya selalu kita adakan dengan sangat meriah," jelas Akien. .
Kategori :