Pj Bupati Muara Enim Hengky Putrawan Resmi Dilantik

Pj Bupati Muara Enim Hengky Putrawan menerima SK Pelantikan dari Pj Gubenur Sumsel Elen Setiadi.--

PENJABAT (Pj) Gubernur Sumsel Elen Setiadi secara resmi melantik Pj Bupati Muara Enim Hengky Putrawan Spt MSi di Griya Agung Palembang, Senin 22 Juli 2024.

Hengki Putrawan Spt Msi sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Perekonomian Provinsi Sumatera Selatan. Ia juga merupakan suami dari dr Sari yang merupakan anak dari mantan Bupati Muara Enim Alm H Kalamudin Djinap.

Sebanyak tiga Penjabat (Pj) Bupati di Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) resmi dilantik di Griya Agung. 

Ketiganya yaitu Pj Bupati Lahat Imam Pasli yang merupakan Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan di Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. 

Kemudian Pj Bupati Muara Enim Hengky Putrawan Spt MSi yang merupakan Kepala Biro Ekonomi Setda Sumsel, serta Pj Bupati Banyuasin M Farid yang sebelumnya sebagai Pj Bupati Lahat.  

Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi dalam sambutannya menyampaikan banyak tugas yang perlu mendapat perhatian. Pertama, terkait pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang akan berlangsung pada November mendatang. 

Dia berharap ketiga Pj dilantik dapat menjaga netralitas sekaligus menjaga kondusuvitas baik sebelum, selama pelaksanaan dan sesudah. 

"Kita tentu ingin melaksakan demokrasi berjalan tertib sebagaimana pemilu sebelumnya. Oleh karena itu, membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk tiga Pj Bupati yang dilantik," ujar Elen. 

Selain itu, dia juga meminta kepada masing-masing Pj untuk melakukan upaya antisipasi dan mitigasi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mulai bermunculan, sejalan dengan kondisi yang mulai memasuki musim kemarau.

"Termasuk juga mengimbau masyarakatnya untuk tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar," imbuh dia. 

Lebih lanjut, kata Elen, catatan yang perlu dipersiapkan oleh Pj Bupati yakni ancaman musim kemarau yang juga berpotensi menganggu keamanan stok pangan dan berimbas pada inflasi. Dia menyebutkan beberapa komoditas yang rentan menyumbang inflasi saat musim kemarau yakni beras, cabai merah, bawang merah serta bahan pangan jenis hortikultura lainnya. "Dari catatan bulan sebelumnya kita memang masih terjaga, bahkan mengalami deflasi. Tetapi tetap perlu kita jaga," tegasnya. (adv/dinas komunikasi, informatika dan persandian kabupaten muara enim/yan)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan