PDIP Belum Keluarkan SK Maupun Surat Rekomendasi

HM Giri Ramanda N Kiemas--

CALON KEPALA DAERAH DI SUMSEL

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) HM Giri Ramanda N Kiemas menegaskan, hingga saat ini DPP PDIP belum mengeluarkan satu nama pun bakal calon kepala daerah (Cakada) yang akan diusung di Pilkada 2024, termasuk di Wilayah Sumsel. 

Penegasan ini menjawab isu yang berkembang, jika PDIP sudah resmi mengeluarkan rekomendasi untuk diusung atau didukung dalam Pilkada November 2024 mendatang termasuk 2 daerah di Sumsel yaitu Prabumulih dan Musi Rawas Utara (Muratara). 

"Itu bukan rekomendasi, tapi itu panggilan untuk mengirimkan tim kampanye yang dilatih sekolah partai. Jadi, bukan rekomendasi jadi salah jika dikatakan rekomendasi," Kata Giri, Kemarin (3/6).

Menurut Giri, adanya 58 nama termasuk 2 dari Sumsel yang tersebar itu, bisa saja nantinya memang rekomendasi DPP diberikan ke mereka, ataupun sebaliknya melihat perkembangan dilapangan termasuk hasil survei. 

"Belum tentu juga, nama yang disebutkan itu akan dapat rekomendasi nanti. Tapi pastinya karena ia incumbent (pernah menjabat) dan hanya ditempat itu dia kader yang maju, sehingga jadi prioritas. Sehingga mereka diberikan kesempatan, tetapi jika hasil surveinya jeblok maka bisa saja kader lain atau nama lain (yang diusung)," ujar dia.

Dijelaskan Wakil Ketua DPRD Sumsel ini, memang sejumlah kader PDIP yang daftar di Pilkada, ada yang posisi calon kepala daerah atau wakil, sehingga dilakukan pelatihan tim kampanyenya.

Bagaimana dengan daerah lain termasuk untuk Pilgub Sumsel, Giri mengungkapkan hal itu masih berproses dan akan dilakukan bergilir karena tidak mungkin dilakukan secara bersamaan. 

"Semua berguyur dan berproses, karena tidak mungkin ratusan kabupaten kota cuma 58 saja, dan semua berguyur. Jadi semua berproses dan yang nama beredar adalah panggil untuk tim kampanye untuk pelatihan," ungkap Giri.

Untuk rekomendasi nanti ditambahkan Giri, semua ada di kewenangan pusat (DPP) dan saat ini masih menunggu hasil survei yang dilaksanakan bulan Juni dan diperkirakan rekomendasi keluar pada bulan Juli mendatang dengan berpasangan. 

"Indikator dukungan selain prioritas kader petahana, elektabilitasnya ada kemungkinan naik atau tidak, menang atau tidak. Kalau kader tidak mungkin menang, maka ada langkah berbeda diambil dengan mempertimbangkan kepentingan partai. Yang jelas rekomendasi itu nanti kajian DPP dari hasil survei," urainya.

Sekedar informasi dari beberapa daerah terdapat kader PDIP di Sumsel yang berpotensi bertarung di Pilkada 2024, yaitu petahana Devi Suhartoni (Muratara), Andriansyah Fikri (Prabumulih), Yulius Maulana (Lahat), Askolani (Banyuasin), Beni Hernedi (Muba). 

Sedangkan daerah lain ada Abdiyanto di Kabupaten OKI, PALI Asri dan Ferdinan Andreas Lakoni, dan OKUS ada Henky. (zar)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan