Bakal Usulkan Perda DBOD
Ketua Kick Boxing Sumsel yang juga Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel Mgs Syaiful Padli--
PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Untuk meningkatkan budaya olahraga di masyarakat. Meningkatkan kapasitas, sinergitas dan produktivitas olahraga prestasi nasional. Memajukan perekonomian nasional berbasis olahraga, Komisi V DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) bakal mengupayakan Peraturan Daerah (Perda) tentang Desain Besar Olahraga Daerah (DBOD).
“Kalau di pusat ada Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) kita ingin buat DBOD, jadi ketika undang-undang ini sudah diterjemahkan dalam perda , maka mudah-mudahan APBD bisa di alokasikan untuk cabor langsung, kalau sekarang ke induk organisasi olahraga (KONI), apalagi sekarang Koni banyak jadi tersangka,” kata Ketua Kick Boxing Sumsel yang juga Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel Mgs Syaiful Padli, Kemarin (2/11).
Ketua Harian Kick Boxing Sumsel Amri, atlet dan orangtua Kick Boxing Sumsel dan warga setempat.
Jika DBOD sudah jadi menurut politisi PKS ini menegaskan Komisi V DPRD Sumsel bisa mengalokasikan melalui APBD Sumsel untuk cabor terutama Kick Boxing.
“Sehingga kita tidak kepeningan kepala, seperti hari ini saja kita mau TC pake biaya pribadi, dan lomba biaya pribadi, harusnya ketika kita bawa nama daerah maka pemerintah harus mensuport atlet kita ini,” katanya.
Dirinya juga sudah berbicara dengan Ketua Harian Kick Boxing Sumsel Irwanto dan memberikan masukan, target dan prioritas apa yang akan dilakukan kedepan untuk membangkitkan kick boxing kedepan.
“Berawal dari target dan prioritas-prioritas kedepan kita akan kawal , supaya organisasi ini lebih tertata dan mudah-mudahan, kita akan bersama –sama , karena di Komisi V ini kita bermitra dengan Dinas Tenaga Kerja , ada ribuan perusahaan di Sumsel yang mengeruk sumber daya alam dari Sumsel tapi kontribusinya sangat minim di Sumsel, nah ini akan kita gedor, jangan cuma olahraga tertentu yang mendapatkan bantuan dan sponsor, Kick Boxing ini belum pernah setahu aku, kalau SFC sudah biasa Bank Sumselbabel ngasih , PT BA juga seperti itu, tapi dengan Kick Boxing kita berharap kedepan mereka juga ada perhatiannya,” katanya.
Untuk itu menurut Sekretaris Fraksi PKS ini kedepan bagaimana pengurus Kick Boxing Sumsel kedepan mengawal para atlet Kick Boxing ini agar fokus latihan dan jangan fokus cari uangnya.
“Biar pengurus yang ngejokenyo, biar pengurus yang berkerja keras, ini fungsi pengurus di tunjuk dan bagaimana mensejahterakan para atlet ini," katanya.
Dengan pertemuan dengan atlet Kick Boxing ini , menurutnya menjadi momentum untuk membuka pintu Pemerintah Provinsi Sumsel lebih peduli secara anggaran kepada para atlet di Sumsel. (zar)