Dunia Otomotif Makin Bergairah Setelah Prabowo-Gibran Unggul Quick Count, Ini Kata Sekjen Repnas
Sekjen Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Alvin Kennedy --
JAKARTA,KORANRADAR.ID- Sekjen Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Alvin Kennedy menyampaikan ucapan selamat terhadap kemenangan sementara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo-Gibran, dalam Pilpres 2024 berdasarkan hasil perhitungan cepat (quick count). Menurut Alvin, kemenangan ini tidak hanya membawa harapan baru bagi masa depan politik Indonesia tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian negara dan citra internasional.
Kemenangan Prabowo- Gibran, juga dirasakan dalam industri otomotif melalui antusiasme masyarakat di gelaran event besar Indonesia International Motor Show (IIMS) 15-25 Februari 2024 dengan meningkatnya jumlah kunjungan dan SPK dalam 2 hari pertama yang terjadi di IIMS.
Tidak hanya itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia mengalami kenaikan signifikan.
Demikian juga penguatan rupiah terhadap mata uang asing yang mencerminkan keyakinan investor dalam stabilitas politik dan arah kebijakan ekonomi keberlanjutan yang akan diterapkan oleh pemerintahan baru. "Saat ini adalah momentum penting bagi kita untuk bersatu dan bekerja sama dalam mewujudkan Indonesia Emas yang kita impikan," ujar Sekjen Repnas yang juga merupakan CEO dari PT Maju Motor Group ini dalam keterangannya pada Jumat (16/2/2024). "Kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia, terutama para pemuda, untuk bergabung dalam perjuangan ini. Bersama-sama, kita dapat menciptakan perubahan positif yang akan membawa Indonesia menuju masa depan yang gemilang," ujarnya menambahkan.
Dikatakan Alvin, keberhasilan Prabowo- Gibran dalam Pilpres 2024 tidak hanya memperoleh perhatian domestik tetapi juga internasional beberapa ucapan sudah diterima oleh Prabowo diantaranya dari PM Australia, PM Singapura, PM Malaysia, Presiden Srilanka, dan juga dari jurnalis internasional seperti Bloomberg dengan respon positif ke arah ekonomi keberlanjutan.
"Perhatian ini mencerminkan relevansi politik Indonesia dalam konteks global dan potensi negara untuk menjadi pusat perhatian ekonomi di kawasan," katanya