Warga Sukamarga Setuju Penerima BLT Mengerucut
Rapat desa yang digelar Pemerintah Desa Suka Marga dan warga kemarin malam terkait realisasi penerima BLT Dana Desa tahun 2024 ini, berkurang menjadi 10 persen dari sebelumnya sebanyak 25 persen.--
LAHAT, KORANRADAR.ID - Rapat desa yang digelar Pemerintah Desa Suka Marga dan warga kemarin malam terkait realisasi penerima BLT Dana Desa tahun 2024 ini, berkurang menjadi 10 persen dari sebelumnya sebanyak 25 persen. Hal ini, dikarenakan angka kemiskinan di Desa Suka Marga berkurang sehingga fokus untuk mempercepat pembangunan.
Kepala Desa Suka Marga Rislansyah mengatakan, tahun 2023 lalu, sebanyak 45 kepala keluarga menerima BLT sebesar 25 persen dari dana desa, dari angka tersebut dikerucutkan mejadi menjadi 10 persen untuk tahun 2024, hal tersebut tentunya sesuai kriteria dari Kementerian Desa.
“Dalam menetapkan calon penerima BLT di 2024 ini, kami bersama BPD, PD, PLD, tokoh masyarakat, tokoh agama serta pemerintah kecamatan, menggelar musyawarah desa khusus," ujarnya.
Dijelaskan dia, tujuannya adalah agar hasil serta data penerima BLT yang telah ditetapkan adalah hasil kesepakatan bersama. Apalagi saat ini telah merekomendasikan sebanyak 18 orang yang bakal menerima bantuan tersebut.
"Namun hal ini sifatnya belum final, daftar penerima tersebut bisa dialihkan namun tidak keluar dari data sebelumnya," imbuhnya.
Sementara itu, Pendamping Desa Wilayah Kecamatan Merapi Barat Krisna Nopianti menuturkan, penetapan penerima BLT tahun ini sesuai judul yaitu kemiskinan ekstrim adalah warga yang kehilangan mata pencarian, mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun, kronis dan atau difabel, tidak menerima bantuan sosial program PKH dan rumah tangga tunggal lansia.
“Dan alhamdulillah, dalm musdes tadi sudah kita sampaikan, mudah-mudahan hasil yang telah didapat itulah yang benar-benar berhak menerima,” pungkasnya. (man)