Wisuda Sekolah Lansia, Wujudkan Lansia Tangguh dan Berkualitas

MARTAPURA, KORAN RADAR. ID -  Sebanyak 58 siswa Sekolah lansia tangguh Standar I dan II secara resmi diwisuda. Adapun 58 siswa sekolah lansia yang diwisuda terdiri dari 30 siswa sekolah lansia Tunai Melati dan 28 siswa sekolah lansia Sebiduk Sehaluan.

      Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) OKU Timur ini dipusatkan di Hotel Parai Puri Tani Martapura, Selasa, 18 November 2025 dan dihadiri Wakil Bupati OKU Timur, HM Adi Nugraha Purna Yudha SH dan Sekretaris BKKBN Provinsi Sumsel dr Fahrina.

‎           Kepala DPPKB OKU Timur, H Zaenal Abidin SSiT MM didampingi Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (K3) H Muhlisin SKM MM dan Kabid Pengendalian Penduduk, H Berori SKM MM mengatakan, sekolah lansia bertujuan untuk meningkatkan kualitas kegiatan kelompok dalam mewujudkan lansia tangguh. 

        Disamping itu, sekolah lansia juga bertujuan untuk meningkatkan pemahaman lansia tentang konsep SMART dalam lingkup 7 dimensi lansia tangguh, yaitu spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial, profesional vokasional, dan lingkungan.

BACA JUGA:Wabup Muba Apresiasi Lulusan Institut Rahmaniyah Sekayu

BACA JUGA:Pemkab Banyuasin Gelar Sidang Isbat Nikah Tahun 2025

‎         ”Melalui sekolah lansia yang di wisuda hari ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan lansia tentang proses menua sehat dan sakit, serta meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku lansia tentang kesehatan fisik dan mental,” ujar Zaenal.

‎         Ditambahkan Zaenal, sekolah lansia ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku lansia tentang kehidupan sosial dan ekonomi, serta lingkungan yang mendukung kehidupan lansia.

‎        Adapun sasaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya kualitas kegiatan kelompok BKL dalam mewujudkan lansia tangguh, meningkatnya pemahaman lansia tentang konsep SMART dalam lingkup 7 dimensi lansia tangguh, serta meningkatnya pengetahuan, keterampilan, dan perilaku lansia tentang kesehatan fisik dan mental, kehidupan sosial dan ekonomi, serta lingkungan yang mendukung kehidupan lansia.

        "Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lansia dapat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk menjalani kehidupan yang sehat, bahagia, dan produktif,” pungkasnya.

         Tampak hadir dalam wisuda tersebut,  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Wakimin SPd MM, Kepala Bappeda Litbang, Maryus Markus SSTp, Persatuan IDI OKU Timur serta Kepala OPD OKU Timur lainnya.(awa)