Inisiatif Hijau BLDF, 23 Ribu Pohon Trembesi Tumbuh Subur di Trans Sumatera
BLDF menggelar serah terima 23.171 trembesi kepada dua mitra pengelola tol yakni PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll dan PT Waskita Sriwijaya Toll Road. -dok ist-
BACA JUGA:Mitigasi Poyek Tol Trans Sumatera Berlanjut
Seremonial penyerahan simbolis berupa penyerahan maket pohon trembesi disaksikan oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Direktur Deputi Bidang Pengelolaan dan Tata Nilai Ekonomi Karbon Kementerian Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, serta Anggota Badan Pengatur Jalan Tol Unsur Pemangku Kepentingan Kementerian PU.
Program ini menjadi wujud komitmen BLDF mendukung misi pemerintah melalui Kementerian PU dalam membangun infrastruktur berkelanjutan yang memerhatikan aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Langkah ini juga turut menjadi upaya untuk meminimalkan emisi karbon yang berasal dari sektor transportasi.
Program Director BLDF Jemmy Chayadi mengatakan, pada 2024 lalu, BLDF melalui program DTFL telah melakukan seremonial penyerahan trembesi dengan mitra-mitra pengelola di lima ruas jalan tol sepanjang Jawa Tengah – Jawa Timur.
Adapun saat ini, jumlah trembesi yang tertanam telah mencapai 203.641 pohon. Inisiatif ini kemudian berkembang pesat, terutama dengan sinergi bersama mitra pengelola jalan tol lainnya, termasuk di Trans Sumatera.
Bersama dua mitra pengelola jalan tol Trans Sumatera, kami sudah menyelesaikan penanaman dan perawatan, ini menjadi sebuah langkah nyata untuk mereduksi karbon,” kata Program Director BLDF Jemmy Chayadi.
Program penanaman ini menjadi tonggak awal dalam upaya mendukung pembangunan hijau yang berkelanjutan di ujung selatan wilayah Sumatra.
BACA JUGA:Wyndham Opi Hotel Palembang Peringati Tujuh Tahun dengan Aksi Sosial dan Peduli Lingkungan
Hingga saat ini, lebih dari 23 ribu bibit trembesi berhasil menghijaukan ruas tol sepanjang 179 km. Tidak hanya berhenti pada proses penanaman, DTFL juga melakukan perawatan selama tiga tahun untuk memastikan pohon tumbuh optimal.
Gubernur Lampung melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Achmad Saefolah, mengakui Lampung terus berkomitmen untuk mendorong kemajuan pembangunan yang lebih baik.
"Penanaman 23.171 trembesi mengartikan bahwa kita sedang menanam harapan, karena trembesi merupakan pohon yang memberikan manfaat besar bagi kehidupan serta masa depan," ujarnya.
Gerakan ini, tambah Achmad, menjadi langkah positif dalam menghadirkan keseimbangan pembangunan.