Bandara SMB II Kembali Mendunia! Karantina & Angkasa Pura Perkuat Penjagaan Biosekuriti

Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Sumatera Selatan (Karantina Sumsel) bersama PT. Angkasa Pura II Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) menggelar Workshop Penguatan Perkarantinaan.--

Simulasi lapangan juga menjadi bagian penting dari workshop, di mana petugas AVSEC diperkenalkan langsung dengan berbagai komoditas karantina berisiko tinggi seperti benih lobster dan sarang burung walet yang sering luput dari deteksi visual.

Memperkuat Koordinasi dan Pencegahan Penyelundupan

Peserta workshop juga dibekali pemahaman mendalam tentang regulasi perkarantinaan, proses tindak lanjut pelanggaran, serta pentingnya pencatatan hasil deteksi. Alur koordinasi antar instansi menjadi fokus utama untuk mencegah penyelundupan dan penyebaran penyakit dari luar negeri secara lebih cepat dan efektif.

BACA JUGA:Kopi Pagar Alam Go Global: Mendorong Ekspor Langsung dan Ketertelusuran Produk Kualitas Sumsel

"Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah strategis Karantina Sumsel dalam memperkuat prosedur kerja CIQ dalam mendeteksi dan menangani temuan pelanggaran perkarantinaan, termasuk pengawasan lintas batas, terutama di tengah meningkatnya frekuensi penerbangan internasional dari Palembang," pungkas Sri Endah.

Melalui workshop ini, Karantina Sumatera Selatan menegaskan komitmennya sebagai garda depan perlindungan biosekuriti nasional dan mitra strategis dalam mendukung layanan transportasi udara yang aman, bersih, dan berkelanjutan.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan