Warga OKU Timur Berharap Banyak pada Fenus Antonius

ANGGOTA DPRD Sumsel Fenus Antonius SE MM melakukan reses tahap pertama di Daerah Pemilihan (Dapil) IV OKU Timur, sejak 10 hingga 17 Februari 2025. Dalam resesnya, Fenus yang berasal dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), banyak mendapati keluhan masyar--

ANGGOTA DPRD Sumsel Fenus Antonius SE MM melakukan reses tahap pertama di Daerah Pemilihan (Dapil) IV OKU Timur, sejak 10 hingga 17 Februari 2025. Dalam resesnya, Fenus yang berasal dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), banyak mendapati keluhan masyarakat terkait insfrastruktur yang ada di Kabupaten OKU Timur.

Selain berharap agar infrastruktur yang baik dan layak untuk dibangun, masyarakat juga berharap pada berbagai sektor lain, seperti pertanian dan perkebunan, perikanan, hingga tempat ibadah, bedah rumah, dan sebagainya.

Seperti saat melakukan reses di Desa Riang Bandung Ilir Kecamatan Madang Suku II pada 11 Februari 2025, melalui Kades Pausi, menyoroti program bedah rumah yang belum pernah terealisasi meskipun sudah diajukan sejak tahun 2017.

"Kami telah mengajukan proposal untuk program bedah rumah sejak tahun 2017, kemudian mengusulkan kembali pada 2020, terakhir kami mengusulkan di tahun 2023 tapi hingga sekarang belum ada realisasi. Kami berharap Bapak Fenus Antonius dapat membantu kami untuk merealisasikan program ini," ujar Kades Pausi.

Menyikapi hal ini Fenus langsung mewujudkan untuk membedah 25 unit rumah. "Insya Allah, saya akan membantu merealisasikan 25 unit bedah rumah. Saya akan terus berusaha agar program-program pemerintah yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat dapat tersalurkan dengan baik, terutama dalam bidang ketahanan pangan yang menjadi fokus kami di Komisi II," ujar Fenus yang menjabat Sekretaris Komisi II DPRD Sumsel ini. 

Hari kedua reses di Desa Riang Bandung pada 12 Februari 2025, melalui Kadesnya Ahmad Yani, warga mengeluhkan sulitnya mendapatkan akses air bersih, hingga kebutuhan drainase sepanjang 1 kilometer untuk mengatasi banjir. Selain itu, Kades Ahmad Yani, juga mengeluhkan minimnya dukungan program cetak sawah yang dialami warganya, sehingga berdampak pada produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani.

Untuk itu, Fenus menegaskan bahwa sektor pertanian menjadi salah satu prioritas yang akan ia perjuangkan di DPRD Sumsel. "Aspirasi terkait cetak sawah ini akan saya bawa ke tingkat provinsi agar mendapat perhatian," tegasnya.

Keluhan juga diungkapkan warga Desa Dadi Mulyo pada Fenus saat reses pada tanggal 13 Februari 2025. Kades Dadi Mulyo, Heriyanto berharap sektor pertanian hingga infrastruktur agar menjadi perhatian. Dalam kesempatan tersebut, Fenus menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan kesejahteraan petani dengan menyalurkan bantuan berupa bibit padi, pupuk, hingga bibit ikan guna meningkatkan hasil panen dan pendapatan warga.

Fenus juga akan membagikan bibit pohon durian Musang King dan Montong secara gratis, dengan skema satu rumah satu bibit, serta akan membangun drainase sepanjang 2 kilometer.

Selanjutnya reses di Desa Srimulyo pada 14 Februari 2025 dan Desa Margotani pada 15 Februari 2025. Kades Srimulyo, Ali Mudin menyoroti perbaikan infrastruktur jalan dan peningkatan sarana pertanian. Lalu, warga di sini juga meminta bantuan traktor mini untuk mendukung produktivitas pertanian.

Sementara Kades Margotani Untung Harmono, juga berharap perbaikan infrastruktur jalan dan bantuan alat pertanian.

Menanggapi hal tersebut, Fenus menyatakan kesiapannya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat. "Insya Allah, segala keluhan dan harapan masyarakat akan saya perjuangkan agar bisa direalisasikan," tegasnya.

Hari keenam reses di Desa Kotanegara Timur pada 16 Februari 2025, kedatangan Fenus disambut meriah dan diarak oleh ibu-ibu qasidah. Kades Kotanegara Timur, Tarmizi menyampaikan harapannya agar desa mereka mendapat perhatian lebih dalam berbagai program dari pemerintah provinsi.

Menjawab harapan tersebut, Fenus Antonius menegaskan komitmennya untuk membawa aspirasi warga ke tingkat provinsi. Ia menegaskan bahwa sebagai anggota Komisi II yang membidangi pertanian, perkebunan, perikanan, dan investasi, dirinya memiliki ruang untuk memperjuangkan kebutuhan desa. “Saya memahami betul kebutuhan masyarakat Kota Negara Timur, dan saya akan memperjuangkan ini di provinsi," pungkasnya. (adv/awa)

Tag
Share