Libur Ramadan Bikin Perasaan Dinda Gumara Putri Campur Aduk

Dinda Gumara Putri --

PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Dinda Gumara Putri, salah satu siswi  di SMA Negeri 5 Palembang memiliki perasaan yang campur aduk terkait libur Ramadan yang saat ini sedang digodok Pemerintah. Setidaknya ada tiga opsi yang sedang dibahas, salah satunya yaitu libur Ramadan selama sebulan penuh. 

 

Menurut pelajar di Palembang, Dinda Gumara Putri, untuk libur pada bulan Ramadan itu pastinya ada sedih dan senengnya. Jika bener libur panjang artinya ada kesempatan lebih banyak berkumpul dengan keluarga. "Kita bisa ngelatih diri lebih baik lagi, dan bisa banyak waktu dengan keluarga serta buka bareng sama keluarga," kata Dinda beberapa waktu lalu.

 

Namun ada sisi sedihnya, karena efektivitas libur dapat memengaruhi kelanjutan proses pembelajaran atau produktivitas kerja.  “Jadi jarang ketemu temen-temen kalau libur. Padahal kalau ngabisin waktu sama temen-temen itu biasanya kaya lebih cepet waktunya berjalan dan lebih enjoy,” tuturnya.

 

Menurut dia, kalau memang benar sampai libur satu bulan, dirinya akan isi dengan banyak kegiatan. Lalu mengadakan event-event seru. “Saya punya advokasi membatik warna kehidupan, saya akan lebih fokus ke situ,” kata wanita yang suka melukis ini

Menurutnya, ia juga selalu mengunjungi teman-teman istimewa dia untuk belajar bersama pembatik lokal. Dimana kegiatan tersebut selalu ia sebarkan di Instagram @gumara.dinda, sebagai bentuk kepedulian bersama. Ia juga suka mengisi waktu untuk menjadi pembawa acara kepada teman-teman penderita stunting, bersama sang Ibu, karena si Ibu sendiri  juga seorang dosen gizi yang selalu memberikan wawasan.

Aktivitas lain yang bermanfaat seperti olahraga, gym, pilates, latih public speaking, catwalk dan lain-lain. Lalu meskipun libur tetap melaksanakan bimbel untuk pelajaran di sekolah, apalagi untuk persiapan ujian nanti ya. "Kalau dulu saat Ramadan dari pihak sekolah bakal ngasih libur tapi tidak sampai 1 bulan, melainkan hanya beberapa hari di awal dan sebelum lebaran. Itu rasanya liburnya kayak cepet banget," kata Puteri Remaja Batik Indonesia Sumsel.

 

Menurut RU 5 Puteri Remaja Batik Indonesia ini, hal yang paling di kangenin saat Ramadan banyak banget seperti buka bersama keluarga, temen, kerabat dan juga saat sahur di bangunin sama mama. Itu rasanya super duper seru, karena heboh satu keluarga.  "Apalagi detik-detik buka puasa mau nyari takjil di mana-mana, setiap jalan sampai Dinda sendiri suka bingung pilihnya mau yang mana. Setiap buka puasa pasti bakal di sediakan marjan karena itu favorit kita sekeluarga," ungkapnya.

 

Lalu, kangen juga ngerasain vibes bukber sama temen bawa makan dan buka puasa sama-sama, terus setelah itu taraweh bareng. Itu jadi momen paling seru buat Dinda selama bulan Ramadan.  RU 4 Puteri Remaja Indonesia Sumsel ini mengatakan, kalau Ramadan libur satu bulan plusnya bisa lebih banyak waktu kumpul dengan keluarga. Terutama saat sahur dan buka puasa bersama. Lalu, saat libur Ramadan memberikan kesempatan lebih banyak untuk memperdalam ibadah, seperti salat tarawih, membaca Al-Qur’an, dan mengasah kemampuan dalam latihan. 

 

Sedangkan minusnya pasti kurang kumpul sama temen, terus juga waktu belajar di sekolah berkurang. Apalagi kalau untuk pengaturan jadwalnya kurang baik, maka waktu libur yang ada bisa berlalu begitu saja tanpa pemanfaatan yang optimal. Dinda menambahkan, kesibukannya sekarang sebagai seorang pelajar tentu belajar, les, ber olahraga, nge gym pilates, latihan publik speaking, catwalk terus juga modeling dan mengikuti banyak event-event. (hen)

 

Tag
Share