Apindo Sumsel Soroti Soal Kenaikan UMP 2024

Rabu 15 Nov 2023 - 19:41 WIB
Reporter : Asif Ardiansyah
Editor : Swan

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi menerbitkan aturan baru tentang keniakan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024.

UMP saat ini tengah dibahas bersama instansi dan pihak terkait, baik dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumsel, dewan pengupahan, pengusaha dan lainnya.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumsel, Sumarjono Saragih mengatakan Apindo menghargai segala upaya perbaikan dan peningkarkan kesejahteraan buruh dan daya saing bisnis. Tidak ada rumus sekali jadi.

“Ini adalah upaya berkelanjutan. Pengaturan UMP 2024 melalui PP 51 Tahun 2023 bukti Pemerintah makin peka dan responsif dengan tuntutan kesejahteraan buruh dan menopang daya saing usaha,” ujarnya, kemarin.

Lanjutnya, ada tiga variabel kunci dalam penentuan upah dalam PP 51 tahun 2023 yaitu Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Indek Tertentu.

“Varibel Indeks Tertentu menjadi variabel krusial dan membutuhkan mekanisme dialog sosial yang sehat di dewan pengupahan,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan, Apindo senantiasa mendorong pendekatan dialog sosial di segala tingkatan terlebih tingkatan bipartit Perusahaan dan Serikat Buruh nya.

“Banyak bukti bahwa dialog yang terbuka dan setara dapat menyepakati upah layak dan terbaik sekaligus memacu produktifitas,” katanya.

Ia juga mengungkapkan, secara filosofis dan normatif, UMP itu adalah jaring pengaman. Tentu dibuat berdasarkan kemampuan secara rata-rata sektor dan perusahaan.

“Mungkin ada yang hanya mampu dengan kenaikan 5% misalnya. Sebaliknya berkat kondisi sektor usaha, produktifitas yang optimal dan hubungan industrial yang sehat bisa saja ada yang mampu di atas kenaikan UMP,” katanya.

Itu makanya kita lebih mendorong dialog sosial bipartit di masing- masing perusahan. Kondisi masing-masing berbeda.

“Jadi silahkan dialog dan sepakati upah terbaik di masing-masing perusahaan,” tutup Sumarjono. (sep)

Kategori :

Terkait

Jumat 09 Feb 2024 - 20:10 WIB

Sawit dan Indonesia Emas 2045

Terpopuler

Selasa 12 Nov 2024 - 23:04 WIB

Sejarah Dewa Kwan Kong (Guan Yu)

Selasa 12 Nov 2024 - 23:00 WIB

Ciamsi, Persembahan pada Dewa

Selasa 12 Nov 2024 - 23:05 WIB

Budaya Makan Masyarakat Tiongkok

Selasa 12 Nov 2024 - 22:57 WIB

Kearifan Kuas di Masa Kekacauan

Terkini

Selasa 12 Nov 2024 - 23:17 WIB

Makna Kertas Lima Warna

Selasa 12 Nov 2024 - 23:16 WIB

Wong Tai Sin Dewa Pengobatan

Selasa 12 Nov 2024 - 23:15 WIB

Kuda Tua Mengenali Jalan

Selasa 12 Nov 2024 - 23:13 WIB

Tempat Bersejarah Chen Clan Academy