PALEMBANG,KORANRADAR.ID-Salah satu pebulutangkis legendaris dari Sumsel Muhammad Ahsan yang prestasinya mendunia.
Namun, setelah itu hingga kini belum ada lagi pebulutangkis asal Sumsel yang mampu berkiprah di kancah nasional bahkan internasional.
Hal ini menggelitik jajaran kepengurusan Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) periode 2023-2027 yang baru dikukuhkan pada Jum'at, 3 Agustus 2024 malam.
"Diharapkan ke depan akan lahir Ahsan-Ahsan lainnya dari Sumsel yang bisa berprestasi hingga ke kancah internasional. Dan mengharuskan nama Sumsel,"kata Ketua Umum (Ketum) PB PBSI, Dr H Agung Firman Sampurna,MAP pada acara pengukuhan pengurus Pengprov PBSI Sumsel di Hotel Arista.
BACA JUGA:Pemkot Palembang Siapkan Satu Ton Telur untuk Program
Agung yang bakal mengakhiri kepemimpinannya di PBSI pada 9 Agustus 2024 mendatang ini berharap jajaran pengurus Pengprov PBSI Sumsel agar berkomitmen memajukan olahraga bulutangkis.
Tapi, tidak cukup dengan komitmen hendaknya juga berkompeten sehingga dapat berkontribusi demi kemajuan dunia bulutangkis di Indonesia ke depan.
Sementara itu,Ketua Pengprov PBSI Sumsel periode 2023-2027, H Fauzi H Amro,S.Pt,M.Si mengapresiasi jajaran kepengurusan dan pihaknya telah menyiapkan berbagai program prioritas.
"Dalam waktu yang tak lama lagi kami akan mempersiapkan sarana dan prasarana untuk memajukan dunia bulutangkis di Sumsel,"kata Fauzi yang juga anggota DPR RI ini.
Sarana tersebut seperti gedung dan peralatan olahraga yang akan didata baik oleh PBSI Sumsel maupun PBSI Kabupaten kota."Dengan sarana dan prasarana yang baik maka akan lahir atlet-atlet bulutangkis yang berprestasi baik tingkat provinsi hingga nasional,"ungkapnya. BACA JUGA:Gerindra Nilai Presiden Terpilih Prabowo Referensi Presiden Negara Lain