PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Menjalankan bisnis kuliner dari awal hingga dikenal banyak orang bukanlah perkara yang mudah, penuh lika liku.
Belum lagi tingkat persaingan yang cukup tinggi, mengharuskan pebisnis putar otak untuk terus meluncurkan inovasi baru agar tetap mampu menggaet pembeli.
Berikut 3 perempuan yang piawai menjalankan bisnis kuliner di Kota Palembang hingga memiliki pelanggan setia dari berbagai penjuru kota.
1. Islamiah, pemilik Pondok Pindang Umak Km 10
Sebelum menuai kesuksesan seperti sekarang, Islamiah atau biasa disapa Umak merintis usaha rumah makan pindang untuk pertama kali di Lintas Timur selama satu tahun. Usaha ini terus berkembang dan berada di masa kejayaan selama 10 tahun.
Tak dinyana, bertepatan dengan Presiden Soeharto lengser, ia pun juga ikut gulung tikar.
Setelah itu, selama empat tahun, Umak berpindah-pindah tempat untuk mulai usaha rumah makan dari nol lagi.
Setelah jatuh bangun memulai usaha dari awal lagi, akhirnya Ibu lima orang anak ini memutuskan untuk buka Pondok Pindang Umak di Jalan Kolonel H Barlian Km 10 Palembang.
Berkat kegigihan Umak, ia berhasil membuat tempat makan ini memiliki banyak pelanggan. Bahkan banyak selebgram yang datang menawarkan endorse atau promosi tempat makan ini.
Alhasil, Pondok Pindang Umak sempat viral di sosial media dan banyak warga Palembang yang penasaran ingin menikmati sajian kuliner di tempat ini.
Pondok Pindang Umak menyediakan beragam menu mulai dari sarapan dengan 40 varian lebih jajanan tradisional dan aneka makanan seperti Sop Segubal dan Mie Suwito khas Komering, Nasi pecel, Laksan, Celimpungan, Ketan Durian, dan lainnya.
Untuk makan siang, tersedia beragam menu seperti aneka pindang, termasuk Pindang Tulang khas Komering yang menerbitkan selera.
2. Nevi Theressia pemilik Wanaka Pakjo
Bermula saat menjadi karyawan salah satu BUMN terkemuka di Kota Palembang, ia mencoba mencari usaha sampingan dengan berjualan menu nasi bakar secara online pada tahun 2014.