Wakil Kepala BPJPH RI, H. Afriansyah Noor, menyebutkan bahwa kebutuhan produk halal telah melampaui aspek religius, dan kini menjadi bagian dari tren global yang menuntut kualitas, kebersihan, serta etika dalam produksi.
Ia menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen menjadikan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia. Rapat koordinasi ini, lanjutnya, merupakan langkah strategis untuk membangun kerja sama daerah-pusat dalam meningkatkan daya saing produk lokal dan mendorong UMKM menembus pasar internasional.
“Kami mengapresiasi semua pihak yang mendukung kegiatan ini—baik dari pemda, Satgas Halal, LPH, LP3H, hingga instansi terkait. Semoga kolaborasi ini terus terjaga demi terciptanya ekosistem halal yang inklusif dan berkelanjutan,” tutup Afriansyah. (mun)