Terbaik Mengabdi di Angkatan Darat, Kodam II/Sriwijaya Gelar Sidang Pantukhir Calon Bintara PK 2025

Prosesi sidang Pantukhir Penerimaan Calon Bintara PK Pria TNI AD TA 2025 Tingkat Sub Panpus Kodam II/Sriwijaya berlangsung di Pendopoan Secata Rindam II/Sriwijaya, Pagar Agung, Kecamatan Lahat--

LAHAT, KORANRADAR.ID – Komando Daerah Militer (Kodam) II/Sriwijaya kembali menggelar Sidang Penentuan Akhir (Pantukhir) Penerimaan Calon Bintara Prajurit Karier (PK) Pria TNI AD Tahun Anggaran 2025 Tingkat Sub Panpus. Kegiatan berlangsung di Pendopoan Secata Rindam II/Sriwijaya, Pagar Agung, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Kamis (6/11/2025).

Sidang penting ini dipimpin oleh Wakil Ketua Tim Sidang, Kolonel Inf Teadi Aulia Mula Uji, S.E., M.Han., didampingi sejumlah pejabat strategis yang terlibat dalam proses seleksi akhir. Hadir di antaranya Kolonel Inf Didik Efendi, S.I.P. selaku Sekretaris I dan Letkol Inf Matin Algiffari, S.H. sebagai Sekretaris II.

Selain itu, para Ketua Tim pemeriksaan dari berbagai bidang juga turut berperan aktif dalam menilai para calon, seperti Mayor Caj Andi Supriasi (Katim Administrasi/Rikmin), Kolonel Ckm dr. Awaluddin, T.J., MMRS (Katim Kesehatan/Rikkes), Letkol Inf Ruhyat (Katim Jasmani/Jas), Letkol Caj Ferdy Eko Saputro, S.Psi., M.Si. M. (Katim Psikologi), serta Letkol Inf Kristianto Prakoso Purwo Wibowo (Katim Penelitian Personel/Litpers).

Sebanyak 602 peserta mengikuti sidang akhir ini setelah melalui serangkaian tahapan seleksi ketat di tingkat daerah. Mereka merupakan putra-putra terbaik dari wilayah jajaran Kodam II/Sriwijaya yang mencakup Provinsi Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung. Para peserta akan bersaing untuk mendapatkan kesempatan mengabdi sebagai prajurit TNI AD melalui pendidikan Sekolah Calon Bintara (Secaba) PK TA 2025.

Proses seleksi ini mencakup lima aspek utama, yakni administrasi, kesehatan, kesamaptaan jasmani, psikologi, dan penelitian personel. Setiap peserta diuji secara menyeluruh untuk memastikan hanya calon yang memenuhi standar tertinggi baik dari segi fisik, mental, maupun moral yang akan dinyatakan lolos dan melanjutkan ke tahap pendidikan militer.

Wakil Ketua Tim Sidang menegaskan pentingnya kejujuran, integritas, serta objektivitas selama proses seleksi berlangsung. Ia mengingatkan seluruh panitia untuk bekerja secara profesional dan tidak mentolerir segala bentuk kecurangan yang dapat menciderai prinsip keadilan dan meritokrasi dalam rekrutmen prajurit TNI Angkatan Darat.

“Seleksi ini bukan hanya mencari yang kuat secara fisik, tapi juga yang memiliki jiwa kepemimpinan, disiplin, serta semangat pengabdian tinggi kepada bangsa dan negara,” tegas Kolonel Teadi Aulia Mula Uji.

Melalui Sidang Pantukhir ini, Kodam II/Sriwijaya berharap dapat melahirkan prajurit muda tangguh, berkarakter, serta siap menjaga kehormatan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan