BPDP Dengan Kementan Gelar Pelatihan Pengembangan SDM Pekebun Sawit di Sumsel

Selasa 17 Jun 2025 - 15:05 WIB
Reporter : Asif Ardiansyah
Editor : Asif Ardiansyah

Badan Pengelola  Dana Perkebunan(BPDP) bekerjasama dengan  BBPMKP  Kementerian Pertanian (Kementan)  menggelar kegiatan  pelatihan  pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pekebun sawit di Wilayah Sumatera Selatan, 16-26 Juni 2025 di Hotel The Alts jalan Rajawali Palembang.

PALEMBANG, KORAN RADAR. ID  -  Badan Pengelola  Dana Perkebunan(BPDP) bekerjasama dengan  BBPMKP  Kementerian Pertanian (Kementan)  menggelar kegiatan  pelatihan  pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pekebun sawit di Wilayah Sumatera Selatan, 16-26 Juni 2025 di Hotel The Alts jalan Rajawali Palembang.

Pembukaan pelatihan ini digelar Selasa, 17 Juni 2025 mulai pukul 10.30-10.15  WIB  dan dibuka oleh   kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan  SDM Pertanian Kementerian Pertanian,  Dr Idha Widi Arsanti SP MP. 

Hadir juga di acara tersebut kepala Dinas Perkebunan Sumsel Ir Agus Marwa MSI, Kepala Dinas  Perkebunan Musi Banyuasin, Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Kab. OKI,  dan Kepala Balai Besar  pelatihan  manajemen dan kepemimpinan  Pertanian (BBPMKP) Kementerian Pertanian.

Dr Idha Widi Arsanti SP MP, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan  SDM Pertanian Kementerian Pertanian RI usai pembukaan mengatakan dipilihnya Sumsel sebagai tempat pelatihan karena merupakan salah satu daerah yang memiliki lahan perkebunan sawit terbesar di Indonesia.

BACA JUGA:Ikuti Pelatihan dari IPB Training, Petani Kelapa Sawit di OKI Siap Tingkatkan Hasil Panen

"Ada sekitar 136 pekebun sawit yang kita beri pelatihan. Rinciannya Pelatihan kepemimpinan dan komunikasi angkatan  I 25 orang, Pelatihan kepemimpinan dan komunikasi angkatan  II  orang, pelatihan penguatan  kelembagaan angkatan I  49 orang, pelatihan pengembangan lembaga  dan usaha  angkatan I 29 orang dan

pelatihan pengembangan lembaga  dan usaha  angkatan II 27 orang, "katanya.

Dr Idha juga mengatakan, pelatihan ini diberikan sebagai langkah untuk memberikan ilmu kepada pekebun sawit sebab tantangan ke depan  mungkin lebih berat karena pekebun akan menghadapi  era  globalisasi dan digitalisasi."Sehingga  pekebun harus diberi ilmu penguatan manajemen kelembagaan, komunikasi dan wirausaha, "katanya

Tidak hanya itu, sambung Dr Idha, kedepan juga era  pasar bebas dimana produk produk yang dihasilkan   harus punya nilai lebih agar bisa bersaing. 

BACA JUGA:Sumarjono Saragih Ajak 50 juta Masyarakat Sawit Indonesia Doakan Agar Timnas Menang Atas China

"Makanya kita juga berikan pelatihan tentang ini agar pekebun sawit bisa lebih siap. Semoga pelatihan pengembangan SDM Pekebun Sawit ini bisa bermanfaat, "ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan Sumsel Ir. Agus Darwa, M.Si, mengaku bersyukur Sumatera Selatan menjadi salah satu lokasi untuk kegiatan pelatihan pengembangan SDM di bidang kelapa sawit.“Kuota untuk Sumsel selalu lebih dari 2.000 orang. Hal ini menjadi kesempatan bagi kita untuk mengembangkan pengelolaan kelapa sawit,” kata Agus Darwa. 

Dia menjelaskan, total luas lahan di Sumsel 9,4 juta hektar dari jumlah itu 2,8 juta hektar  dikelola dari sektor perkebunan."Dari luas lahan tersebut, 1,2 juta hektar merupakan komoditi untuk diolah sawit dan menjadi urutan ke lima di Indonesia. Dengan luas lahan tersebut, sektor perkebunan sawit menjadi nilai strategis untuk meningkatkan perekonomian secara nasional. Oleh sebab itulah, edukasi pelatihan pengembangan SDM ini harus diikuti secara serius agar pengelolaan kebun sawit kita lebih modern,” terangnya.

Kategori :