Ekspor Nonmigas Sumsel Anjlok di Juli 2024

Kepala BPS Sumsel, Moh Wahyu Yulianto--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Ekspor non migas mengalami sedikit penurunan pada Juli 2024 jika dibandingkan Juni 2024. Hal ini dirilis BPS Sumsel berdasarkan ekspor nonmigas menurut golongan barang. “Penurunan terjadi karena adanya penurunan ekspor yang siginifikan untuk komoditas CPO 64,43 persen) dan Pupuk (42,72 persen),”kata Kepala BPS Sumsel, Moh Wahyu Yulianto, Selasa 3 September 2024.

Penurunan juga ditunjukkan dari pertumbuhan secara c to c yang menurun hingga 12,37 persen. “Komoditas yang mengalami penurunan signifikan pada periode ini yaitu batubara dan lignit, pulp dari kayu, serta lemak dan minyak hewan atau Nabati (CPO),”ungkap dia dalam laman resminya.

Selanjutnya, BPS Sumsel mengungkapkan jika dilihat dari nilai y on y, nilai  ekspor non migas justru mengalami peningkatan sebesar 14,58 persen.

“Hal ini dikarenakan adanya penambahan ekspor untuk komoditas batubara dan lignit, karet dan barang dari karet, dan pulp dari kayu (bubur kertas),”kata dia.

Jika dilihat secara komposisi, ekspor nonmigas masih sama seperti periode sebelumnya yang masih didominasi oleh Bahan Bakar Mineral hingga 45 persen.

Komoditas utama selanjutnya yaitu Karet dan Barang dari karet serta Pulp dari kayu dimana nilai keduanya masing-masing sebesar 21,23 persen dan 19,71 persen.

“Hal ini menunjukkan bahwa komoditas unggulan ekspor dari Sumatera Selatan berasal dari hasil alam dan industri pengolahan,”ujar dia. (dav)

 

Tag
Share