Ramalan Nasib Baik, Pengaruh Tulang Pipi dan Tulang Wajah

Physiognomy adalah salah satu cara untuk meramal nasib baik seseorang, kepribadian seseorang, panjang hidup seseorang melalui penampilan dan wajahnya--

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - DI AWAL tahun dan di akhir tahun banyak orang Korea tiba-tiba menjadi tertarik dengan ramalan nasib baik yang dilakukan oleh seorang physiognomist.

Physiognomy adalah salah satu cara untuk meramal nasib baik seseorang, kepribadian seseorang, panjang hidup seseorang melalui penampilan dan wajahnya.

Biasanya seseorang yang sudah diramal mempunyai nasib baik itu penampilannya menarik. Di Korea tak sedikit orang yang memutuskan untuk melakukan operasi plastik demi mengubah nasib baiknya.

Saat meramal nasib baik dengan ilmu physiognomy, physiognomist memperhatikan alis, bola mata, mata, hidung, mulut, telinga, tulang pipi, tulang wajah, bentuk wajah, dan lain-lain.

Seperti yang telah kita ketahui, ada bentuk wajah bulat, bentuk wajah persegi, bentuk wajah segitiga terbalik, bentuk wajah persegi panjang, dan lain-lain, ada lebih dari 10 tipe bentuk wajah. Bentuk wajah ini disebut sebagai elemen terpenting saat meramal nasib baik.

BACA JUGA:Ikan Bandeng Lambang Kemakmuran

Bila kita tilik lebih dalam, bentuk wajah sangat ditentukan oleh tulang pipi dan tulang rahang. Biasanya wajah dengan rahang persegi dan tulang pipi yang menonjolmemberikan ramalan nasib yang kurang baik. 

Orang-orang yang memiliki tulang rahang persegi biasanya terkesan keras kepala, keras, kuat, tidak ramah, dan lainnya.

Dilihat dari perspektif Physiognomy juga sama hasilnya,keras kepala, berpendirian teguh, dan ada kemungkinan memiliki masalah dalam hubungan sosial. 

Sama halnya dengan tulang pipi. Tulang pipi yang menonjol keluar membuat seseorang tampak keras dan terlihat lebih tua.

Dari perspektif Physiognomy juga disebut bahwa jika tulang pipi terlalu menonjol terkesan agresif dan kompetitif. Kompetitif disini bisa berarti bersaing demi yang lebih baik atau bisa juga berarti buruk. 

Oleh karena itu, orang-orang dengan bentuk wajah seperti di atas biasanya mempertimbangkan untuk melakukan operasi rahang persegi atau operasi tulang pipi untuk memperbaiki nasib sekaligus untuk memberikan kesan penampilan yang lebih baik. 

BACA JUGA:Budaya Makan Masyarakat Tiongkok

Dr. Park Wonjin dari Klinik Operasi Plastik Wonjin berkata, "Banyak orang ingin mengubah nasibnya sekaligus memperbaiki penampilannya demi mendapatkan pekerjaan, demi kenaikan pangkat, demi mengganti pekerjaan, demi mendapatkan pacar atau demi mendapatkan pasangan hidup. 

Tag
Share