Operasi Mata Gratis, Wujud Kepedulian Bank Sumsel Babel Lewat CSR

Wakil Gubernur Sumsel, H Cik Ujang ikut memeriksakan matanya saat gelaran operasi mata gratis di RSKM Bina Provinsi Sumsel.--
SUMSEL, KORANRADAR.ID – Puluhan masyarakat kurang mampu di Sumatera Selatan (Sumsel) kembali mendapatkan harapan baru lewat program CSR Bank Sumsel Babel di bidang kesehatan. Program ini dijalankan bersama Rumah Sakit Khusus Mata (RSKM) Binar Provinsi Sumsel dengan menghadirkan operasi mata gratis.
Wakil Gubernur Sumsel, H Cik Ujang, hadir langsung dalam penandatanganan kerja sama di Palembang, Selasa 9 September 2025. Ia menegaskan bahwa inisiatif tersebut sangat membantu masyarakat, khususnya mereka yang kesulitan mengakses layanan kesehatan.
“Program seperti ini bukan hanya bantuan sesaat, tapi investasi jangka panjang untuk kesehatan masyarakat Sumsel,” ungkapnya.
Dalam acara itu, Cik Ujang meninjau pasien yang akan menjalani operasi mata. Ia menyebut, wajah penuh semangat dari pasien menjadi bukti bahwa CSR dapat memberikan harapan baru.
Menurutnya, dengan banyaknya perusahaan besar di Sumsel, partisipasi dunia usaha dalam CSR harus lebih digencarkan. Jika setiap perusahaan bergerak seperti Bank Sumsel Babel, maka kesejahteraan masyarakat akan lebih cepat terwujud.
Direktur RSKM Binar dr Lady Kavotiner mengatakan kerja sama dengan Bank Sumsel Babel telah berlangsung sejak 2019. Hingga kini, ribuan pasien terbantu melalui operasi mata gratis maupun pembagian kacamata lewat program “Penggaris”.
“Pada hari ini, ada tujuh pasien yang menjalani operasi, tapi program ini masih berjalan hingga Desember 2025,” jelas Lady.
Ia mengimbau masyarakat yang membutuhkan operasi mata namun terkendala biaya untuk segera menghubungi RSKM Binar. “Semakin banyak masyarakat tahu, semakin banyak yang bisa kita bantu,” katanya.
Direktur Utama Bank Sumsel Babel Festero Mohamad Papeko, menjelaskan dana CSR tahun ini mencapai Rp 350 juta. Jika pasien yang membutuhkan lebih banyak, pihaknya siap menambah dana.
“Sasaran utama kami adalah masyarakat kurang mampu yang menderita gangguan mata. Harapan kami, mereka bisa kembali melihat dengan lebih baik,” ujar Festero.
Menurutnya, kesehatan masyarakat merupakan pondasi bagi pembangunan. Ia berharap kolaborasi antara perusahaan, rumah sakit, dan pemerintah dapat terus diperkuat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Wagub dan RSKM Binar. Semoga program ini menjadi berkah dan memberi manfaat luas,” pungkasnya. (tim)