Diserang Gajah Tiga Tulang Rusuk Patah, Petani Asal PALI Dilarikan ke Rumah Sakit Palembang

--
PALI, KORANRADAR.ID - Kawanan gajah liar menyerang warga Desa Sungai Baung Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI pada tanggal 15 Agustus 2025 lalu sekitar pukul 09.00 WIB, satu korban seorang petani bernama Mulyono (55) tiga tulang rusuknya patah dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Dari keterangan Adi Purnomo, ketua kelompok tani setempat bahwa kawanan gajah liar menyerang dan melukai salah satu petani asal Sungai Baung itu bermula saat puluhan petani lainnya menggiring kawanan gajah liar menjauh dari lahannya.
"Kawanan gajah liar masuk ke lahan kami sejak tanggal 11 Agustus 2025 dan merusak tanaman seperti pisang dan singkong," ungkap Adi Purnomo kepada media ini, Minggu 17 Agustus 2025.
Karena merusak dan meresahkan petani, Adi Purnomo mengatakan bahwa warga pun berinisiatif menggiring gajah liar tersebut untuk menjauh dari lahan.
"Kami giring gajah liar itu untuk menjauh pada tanggal 15 Agustus kemarin menggunakan alat seadanya dan bunyi-bunyian yang ditakuti gajah liar," imbuhnya.
Namun naas, saat kawanan gajah liar digiring menjauh dari lahan petani, Adi Purnomo menyebut bahwa gajah liar itu masuk ke arah kebun milik korban. Dimana korban saat itu tengah membersihkan kebunnya.
"Salah satu gajah liar mendekat ke arah korban, dan saat itulah insiden terjadi. Korban terinjak kaki gajah dibagian rusuk mengakibatkan tiga tulang rusuk korban patah," sebutnya.
Diakui Adi Purnomo bahwa korban mengalami kurang pendengaran, dan diduga tidak mengetahui adanya kawanan gajah masuk ke kebunnya dan mendekati dirinya.
"Korban alami kurang pendengaran. Setelah kejadian, korban dilarikan ke rumah sakit umum PALI. Tetapi tadi malam dirujuk ke rumah sakit Palembang," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Baung Sulhandi membenarkan kejadian itu.
"Warga kami yang menjadi korban terserang gajah liar. Untuk BPJS sudah kita urus agar korban bisa diberikan penangan medis," ucap Kades. (whr)