PKS Klaim Menang di 10 Kabupaten Kota dan Provinsi Pada Pilkada 2024
PKS mencatat 50 persen lebih Paslonkada yang diusung dalam Pilkada serentak 2024 se Sumatera Selatan (Sumsel), dipastikan meraih kemenangan--
PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mencatat 50 persen lebih pasangan calon kepala daerah (Paslonkada), yang diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 se Sumatera Selatan (Sumsel), dipastikan meraih kemenangan.
Dari 17 Kabupaten Kota plus tingkat provinsi se wilayah Sumsel, PKS meraih 9 kemenangan di tingkat Kabupaten Kota plus untuk tingkat provinsi, yang mengusung pasangan Herman Deru- Cik Ujang (HDCU).
Kesembilan Kabupaten kota itu, yaitu Ogan Komering Ulu (OKU) Raya yang meliputi Kabupaten OKU Teddy Meilwansyah- Marjito Bachri, OKU Timur Lanosin- M Adi Nugraha Purna Yudha dan OKU Selatan Abusama- Misnadi, semua paslonkada yang diusung atau didukung menang.
Kemudian, di Kabupaten Ogan Ilir (OI) Panca Wijaya Akbar- Ardani, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Muchendi Mahzareki- Supriyanto, dan Kabupaten Empat Lawang Joncik Muhammad- Arifa'i.
BACA JUGA:Pilkada 2024, PKS Klaim Menang di 10 Wilayah se Sumsel
BACA JUGA:Herman Deru Support Penuh PKS Sumsel
Selanjutnya di Kabupaten Musi Rawas (Mura) Ratna Machmud- Suprayitno, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni- Junius Wahyudi. Terakhir di Kota Lubuklinggau, Rachmat Hidayat (Yopi Karim)- Rustam Effendi.
Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Sumsel sendiri membenarkan jika raihan positif tersebut. Dimana keberhasilan itu berkat kerja mesin parpol koalisi yang ada.
Namun pihaknya masih menunggu proses yang berjalan di Mahkamah Konstitusi (MK) saat ini di beberapa daerah.
"Iya (ada 10), Kita tunggu dulu hasil sidang MK,"kata Ketua DPW PKS Sumsel M Toha. Ahad, 29 Desember 2024.
BACA JUGA:Cagub Terpilih Herman Deru Sapa Peserta Rakorwil PKS se-Sumsel di Lampung Melalui Video Call
BACA JUGA:Ribuan Kader PKS Siap Menangkan Pasangan Yudha - Bahar
Meski sebelumnya PKS Sumsel sendiri menargetkan akan menyapu bersih kemenangan, bagi pasangan calon yang diusung atau didukung PKS di Pilkada yang ada di wilayah Sumsel, jelas hasil itu tidak sesuai yang ditargetkan.
Toha sendiri enggan berkomentar terlalu jauh, termasuk apakah perlu evaluasi, dan pihaknya masih menunggu proses hukum yang ada.