Komisi II: Sikat Distributor Pupuk Nakal di OKU Timur

Ketua dan anggota Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Selatan saat kunjungan ke Kabupaten OKU Timur.--

MARTAPURA, KORANRADAR.ID - Dalam kunjungan kerja yang dilakukan ketua dan anggota Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Selatan ke Kabupaten OKU Timur, beberapa permasalahan menjadi sorotan utamab, yaitu sulitnya bagi petani dalam mendapatkan pupuk bersubsidi.

Sekretaris Komisi II DPRD Sumsel Fenus Antonius mengatakan, ketersediaan pupuk di OKU Timur masih menjadi masalah klasik yang sering kali dialami para petani. Sayangnya hal ini tak menjadi prioritas pemerintah, padahal OKU Timur merupakan salah satu daerah lumbung pangan di Sumsel.

“Kami sebagai wakil rakyat berkomitmen mendukung OKU Timur ini menjadi Kabupaten yang maju terutama terkait pangan, apalagi sekarang yang menjadi perhatian kami adalah tentang pupuk, saya berharap distributor disini diperhatikan dengan serius, jangan ada yang bermain-main dengan pupuk,” ujarnya.

Bahkan Fenus meminta agar dilakukan pengawasan terhadap distributor nakal yang ada di OKU Timur. Sebab kelangkaan pupuk di OKU Timur salah satunya disebabkan ulah distributor nakal. “Mulai ke depan harus dilakukan pengawasan terhadap seluruh distributor Pak PJs Bupati, jìka ada distributor nakal jangan lagi diberi rekomendasi untuk diteruskan. RDKK akan terjadi penyimpangan jìka distributornya tìdak bersih,” tegasnya.

Selanjutnya Ketua Komisi II DPRD Provinsi Sumsel Ayu Nur Suri menambahkan tujuan kunjungan kerja dirinya bersama anggota Komisi II DPRD Provinsi Sumsel ke Kabupaten OKU Timur adalah untuk menyerap aspirasi dan berdiskusi terkait Perekonomian yang meliputi sektor pertanian, perkebunan, peternakan, pangan, industri/perdagangan, dan UMKM di Bumi Sebiduk Sehaluan.

"Kita ketahui bersama bahwa OKU Timur merupakan salah satu lumbung pangan di Sumatera Selatan. Maka dengan kedatangan kami ini, apa yang menjadi permasalahan di bidang pertanian bisa disampaikan di forum ini, sehingga itulah yang nanti akan kita bahas di DPRD," jelas Ayu Nur Suri.

Sementara itu, Pjs Bupati OKU Timur HM Edwar Juliartha menjelaskan,  pihaknya sangat berterima kasih kepada rombongan Komisi II DPRD Sumsel yang telah berkunjung ke OKU Timur. "Kami mengucapkan terimakasih atas kunjungan Komisi II DPRD Sumsel ke OKU Timur dalam rangka membahas rencana dan dukungan terhadap program prioritas pembangunan ekonomi masyarakat di sektor pertanian, perkebunan, peternakan, pangan, industri  perdagangan, UMKM dan seterusnya," ucapnya.

Kabupaten OKU Timur lanjut Edwar termasuk dalam 10 besar Daerah Lumbung Pangan Nasional. Sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi dan PDRB Tahun 2023 sebesar 32,22 persen berdasarkan data BPS OKU Timur Dalam Angka Tahun 2024.

"Kami akan terus berkomitmen dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis sektor unggulan yaitu pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan. Hal ini juga bersinergi dengan program kerja nasional dalam mencapai Indonesia Menuju Swasembada Pangan untuk mencapai Ketahanan Pangan," pungkasnya. (awa)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan