PRABUMULIH, KORANRADAR.ID - Walikota Prabumulih H Arlan yang akrab disapa Cak Arlan, meninjau langsung lokasi relokasi Pasar Subuh di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman ke lapangan eks Polsek Timur, kemarin malam.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari kinerja 100 hari sejak memimpin pemerintah kota Prabumulih serta komitmen menjaga kerapian dan keindahan kota. Kunjungan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah serta para pedagang yang selama ini berjualan di lokasi lama.
Dalam arahannya, Cak Arlan menegaskan bahwa pemindahan lokasi Pasar Subuh merupakan langkah penting demi menciptakan lingkungan kota yang tertib, nyaman, dan tidak semrawut, terutama di jalur utama seperti Jalan Jenderal Sudirman.
“Penataan ini bukan untuk mempersulit pedagang, melainkan agar Prabumulih terlihat lebih rapi dan nyaman bagi semua warga.dan bagi pedagang yang tidak mau pindah, akan kami angkut,” tegasnya di hadapan para pedagang.
Lebih lanjut, Cak Arlan menjelaskan bahwa seluruh pedagang diberikan kesempatan untuk terlebih dahulu memasang meja dagangan di lokasi yang baru ini. Hal ini bertujuan untuk memetakan pedagang yang benar-benar aktif di Pasar Subuh, sekaligus mencegah munculnya oknum yang bukan bagian dari pasar.
“Kita ingin lihat siapa yang benar-benar pedagang Pasar Subuh yakni dengan memasang meja terlebih dahulu, nanti akan ketahuan mana yang memang berjualan dan mana yang hanya ikut -ikutan,” ujarnya.
Pemerintah Kota Prabumulih juga memastikan bahwa relokasi ini telah didukung dengan data yang valid mengenai jumlah dan identitas pedagang Pasar Subuh. Pendataan ini menjadi dasar dalam pengelolaan serta penempatan pedagang di lokasi baru secara adil dan terstruktur. (and)