SUMSEL, KORANRADAR.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan Edward Candra memimpin Rapat Tindak Lanjut Penyelesaian Lahan Mozaik 5 dan 6 di sekitar Area Pelabuhan Palembang Baru/New Palembang di Tanjung Carat, di Ruang Rapat Bina Praja, kemarin.
Dalam rapat tersebut disampaikan telah dilakukan pertemuan dengan masyarakat di lokasi sekitar Lahan Mozaik 5 dan 6 Tanjung Carat, yang sebetulnya sudah ada kesepakatan.
"Hasil pertemuan, permintaan masyarakat agar dapat dilakukan pemberdayaan masyarakat setempat. Masyarakat dapat diikutsertakan dalam proses persiapan dan pembangunan Pelabuhan Palembang Baru/New Palembang di Tanjung Carat," jelas Edward.
Saat ini, progres pembangunan Pelabuhan Palembang Baru/New Palembang di Tanjung Carat sudah sampai pada tahap-tahap, antara lain penetapan lokasi berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan No.KM143 Tahun 2022, 5 Agustus 2022, kepemilikan lahan, dan menentukan skema.
Untuk rencana induk pelabuhan telah terbit Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor: KM.85 Tahun 2023 Tanggal 2 Agustus 2023.
Sedangkan desain teknis telah disusun oleh BUP dan atas Persetujuan Kementerian Perhubungan RI. Studi Kekayaan telah disusun BIP dan disetujui Kementerian Perhubungan RI, dan dokumen lingkungan berupa dokumen Amdal di Susun BUP dan proses di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Pembanguan Pelabuhan Baru di Palembang ini sangat penting untuk menunjang kegiatan perdagangan di Provinsi Sumatera Selatan yang memiliki komoditi unggulan seperti batu bara, curah cair, karet, dan pupuk, dan sebagainya. Hal tersebut akan berdampak baik bagi pertumbuhan ekonomi Sumsel dan sekitarnya.
Pelabuhan Palembang Baru yang akan dibangun di Tanjung Carat akan menjadi pusat distribusi barang/logistik menggantikan Pelabuhan Boom Baru yang sudah tidak bisa dikembangkan lagi karena lokasinya berada di tengah kota, dan juga karena sudah mengalami pendangkalan (sedimentasi) sehingga tidak bisa disinggahi kapal-kapal berukuran besar. Nantinya Pelabuhan Boom Baru akan difungsikan sebagai pelabuhan penumpang. (tim)