Layanan Kesehatan 493 Kepala Daerah Raih UHC Awards
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, saat memberikan keterangan dalam capaian UHC di berbagai daerah merupakan bentuk implementasi pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).--
"Fitur Antrean Online juga memungkinkan peserta untuk mengambil nomor antrean secara praktis, memudahkan akses layanan JKN tanpa harus menunggu lama," kata Ghufron.
"Pada 2014, tercatat 92,3 juta pemanfaatan per tahun, sementara pada tahun 2023 angkanya meningkat menjadi 606,7 juta pemanfaatan, atau sekitar 1,7 juta pemanfaatan layanan setiap harinya. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat yang percaya dengan Program JKN," tandas Ghufron.
Ghufron juga menegaskan bahwa BPJS Kesehatan kembali mencatatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atau Wajar Tanpa Modifikasian (WTM) untuk laporan keuangan selama 10 kali berturut-turut.
Sementara itu, PPS Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palembang Angga Firdauzie menyatakan bahwa cakupan peserta JKN Provinsi Sumatera Selatan tercatat Per 1 Agustus 2024 adalah sebesar 99,59% dari total penduduk Provinsi Sumatera Selatan atau sekitar 8.853.790 jiwa.
Dimana untuk wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Palembang, dari data yang ada Per 1 Agustus 2024 secara total jumlah cakupan peserta di wilayah kerja KC Palembang adalah sebesar 99,30 % dari total penduduk wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Palembang dengan rincian cakupan peserta JKN Kota Palembang sebesar 103,70 % atau sekitar 1.772.492 jiwa.
Selanjutnya, cakupan peserta JKN Kabupaten Musi Banyuasin sebesar 97,88% atau sekitar 707.290 jiwa, cakupan peserta JKN Kabupaten Ogan Ilir sebesar 97,25% atau sekitar 439.469 jiwa, cakupan peserta JKN Kabupate Banyuasin sebesar 99,76% atau sekitar 850.022 jiwa, dan cakupan peserta JKN Kabupaten Ogan Komering Ilir sebesar 97,93% atau sekitar 779.893 jiwa,” pungkasnya. (mun)