Kloter 2 Palembang Kembali Ke Tanah Air
Sebanyak 447 jemaah haji kloter 2 debarkasi Palembang tiba di Palembang, Selasa (24/06/2024) pagi. Dua jemaah haji masih dirawat di Arab Saudi karena sakit.--
2 Jemaah Dirawat di Arab Saudi
PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Sebanyak 447 jemaah haji kloter 2 debarkasi Palembang tiba di Palembang, Selasa (24/06/2024) pagi. Dua jemaah haji masih dirawat di Arab Saudi karena sakit.
Ketua kloter 2 debarkasi Palembang Muslim Aswari menjelaskan, saat berangkat ke Tanah Suci pada 13 Mei lalu, jemaah kloter 2 berjumlah 448 orang. Di Madinah, ada satu jemaah yang meninggal yaitu Yusman Irawan (64) asal Lubuklinggau. Saat kepulangan ke Tanah Air, ada dua jemaah yang tidak bisa ikut pulang karena masih dirawat di rumah sakit Mekkah yaitu Zainoni Zen Ibrahim (68) dan Bonandar Iskak Karyo (60) asal Lubuklinggau. Namun ada dua jemaah dari kloter 7 yang ikut pulang lebih awal (tanazul) ke kloter 2 yaitu Ahmad Nuril Alam (68) dan Eva Hariyantini (44).
“Dengan demikian, kloter 2 yang pulang ke Palembang hari ini berjumlah 447 orang, termasuk lima petugas kloter. Kloter 2 terdiri dari jemaah asal Palembang, Lubuklinggau dan Muratara,” jelas Muslim.
Plh. Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumsel Win Hartan menjelaskan, jemaah haji yang sakit dan dirawat di Arab Saudi akan terus dipantau kondisinya. “Bila sudah sehat dan dinyatakan layak terbang, mereka akan dipulangkan ke Indonesia bersama kloter-kloter berikutnya,” kata Win Hartan.
Terkait kedatangan kloter 2 hari ini, Win Hartan mengatakan, jemaah kloter 2 tiba di Bandara SMB II Palembang pukul 09.10 WIB. Setelah menjalani proses di bandara selama sekitar satu jam, jemaah kemudian dibawa ke Aula Asrama Haji Sumsel. Di sini, jemaah mengikuti prosesi penyambutan sekaligus pelepasan ke daerah masing-masing.
“Jemaah haji mendapatkan pengarahan dari bidang kesehatan terkait pemantauan kesehatan jemaah haji selama dua pekan pasca kepulangan. Mereka juga menerima kembali paspor masing-masing. Panitia juga menyerahkan kepada setiap jemaah lima liter air zam-zam. Adapun jemaah yang meninggal tetap mendapatkan jatah air zamzam, yang diberikan kepada keluarga jemaah,” jelas Win Hartan.
Pihak asrama haji sendiri, lanjut Win Hartan, menyiapkan akomodasi bagi jemaah haji selama menunggu jemputan keluarga. Bagi yang ingin menginap di asrama haji, juga disediakan kamar untuk jemaah. “Namun biasanya jemaah setelah selesai menjalani proses pelepasan, ingin cepat-cepat kembali ke rumah masing-masing,” terang Win Hartan.
Untuk informasi, hingga hari ini total jemaah haji embarkasi/debarkasi Palembang yang meninggal berjumlah 19 orang. Dua jemaah meninggal di embarkasi sebelum keberangkatan dan 17 jemaah meninggal di Arab Saudi. (mun)