Dinas PPPA Sosialisasi Efek Pernikahan Dini
Kabid Perlindungan dan Perempuan Anak Dinas PPPA Lahat, Emi Suryani.--
LAHAT, KORANRADAR.ID - Berbagai upaya terus dilakukan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Lahat untuk cegah terjadinya pernikahan usia dibawah umur. Mulai dari lakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah, dan bekerjasama dengan berbagai pihak antara lain Pengadilan Agama Lahat, Kejaksaan Negeri Lahat, Psikolog hingga Unit PPA Polres Lahat dilakukan .
“Sebelum mendaftarkan diri ke Pengadilan Agama untuk lakukan pernikahan, anak tersebut akan diarahkan ke sini dulu, untuk diberikan wejangan dan dampak kedepannya. Hal ini juga upaya agar mereka mempertimbangkan kembali rencananya untuk menikah dibawah umur,” kata Kepala Dinas PPPA Kabupaten Lahat Hj Nurlela melalui Kabid Perlindungan dan Perempuan Anak Emi Suryani.
Emi membeberkan dari Januari hingga Mei 2024, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mencatat setidaknya sudah ada 14 anak yang lakukan konsultasi sekaligus meminta surat saran dan pertimbangan, sebelum mengikuti persidangan pernikahan dibawah umur di Pengadilan Agama. Jika dilihat dari data yang ada, angka tersebut terjadi penurunan dibandingkan tahun lalu. Sebab di tahun 2023 dari Januari hingga Mei, Bidang PPPA mencatat ada 30 anak yang meminta surat saran dan pertimbangan. Namun hingga di akhir tahun 2023, Dinas PPPA Lahat memiliki data dengan total 54 anak yang lakukan konsultasi.
“Kami menyebutnya anak, bukan pasangan karena ada yang pasangannya sudah melewati batas umur dan itu tidak masuk catatan kami. Jadi memang tahun ini kami sudah menerima konsultasi kepada 14 anak. Kebanyakan pemicu terjadinya pernikahan dibawah umur karena hamil diluar nikah,” bebernya.
Emi berpesan kepada orang tua agar dapat menjadi sahabat juga bagi anak. Berikan pemahaman dan pendampingan setiap kelakuan anak, sebab pasti ada alasan atas tindakan yang mereka lakukan. “Jangan disalahkan tapi dirangkul. Yang terpenting berikan pemahaman agama, jadi sahabatnya supaya mereka lebih terbuka,” pesannya. (man)