Pengurus PSMTI Sumsel 2024-2029 Dikukuhkan

pengurus PSMTI pose bareng--

 

PALEMBANG, KORANRADAR.ID -  Pelaksanaan Pelantikan ketua dan juga pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sumsel yang digelar digelar Sabtu (18/5) di Ballroom The Zuri Hotel oleh Ketum PSMTI,  Wilianto Tanya diwakil Sekum, Feng Suyoto berjalan khidmad. 

Bahkan puluhan pengurus PSMTI Sumsel periode 2024-2029 yang dipimpin langsung oleh Ketua Terpilih, Joni Kesuma ini satu persatu naik ke atas panggung yang telah disediakan panitia sebelumnya.

Dimana, dalam pelantikan yang jua dihadiri mantan Ketua PSMTI Sumsel masa Bhakti 2011-2023, Kurmin Halim SH berlangsung dalam suasana haru dan keakraban antara pengurus yang lama dan baru. 

Bukan hanya itu, pengurus yang baru dilantik ini sendiri merupakan kombinasi wajah lama dan juga wajah baru yang sebelumnya tidak masuk di dalam daftar kepengurusan sekaligus jua kombinasi generasi junior dan senior.

"Kita sangat bangga dan mengapreasi dari pelaksanaan Musprov hingga pelantikan ini semua berjalan kondusif dan aman. Bahkan semua saling bahu membahu dan memiliki tekad yang kuat untuk memajukan PSMTI ini ke depannya. Oleh karena itu, mewakili Ketum PSMTI, saya secara resmi melantik kepengurusan PSMTI Sumsel masa Bhakti 2024-2029, semoga pengurus yang dilantik ini bisa lebih mengembangkan serta PSMTI Sumsel semakin maju lagi," ungkap Sekum PSMTI, Feng Suyoto yang dibincangi awak media di sela-sela kegiatan, Sabtu (18/5) malam tersebut. 

Sementara itu, Ketua PSMTI Sumsel masa Bhakti 2011-2023, Kurmin Halim SH waktu dibincangi awak media mengungkapkan, ia dan seluruh pengurus sebelumnya sudah membuat langkah dan program kerja untuk memajukan PSMTI Sumsel semakin maju.

Oleh karena itu, tentunya dengan pondasi yang ada tersebut, akan menjadi dasar dan pijakan awal untuk lebih melangkah jauh di dalam memajukan PSMTI Sumsel. 

Bukan hanya itu saja, dirinya juga sebelum berakhir masa jabatan juga sudah pikirkan supaya PSMTI Sumsel untuk maju dengan salahsatunya mempersiapkan keuangan di PSMTI tersebut. Sehingga nantinya, dengan dana yang ada saat ini bisa membuat para pengurus langsung bisa bergerak dan juga menjalankan program yang sudah mereka rencanakan sebelumnya. Bukan hanya itu, salahsatu yang membuatnya yakin PSMTI Sumsel makin maju, karena pengkaderan dan regenerasi di dalam PSMTI Sumsel jua sudah terjadi, terlihat dari kepengurusannya yang merupakan generasi senior dan junior dengan didominasi generasi muda. 

"Proses regenerasi dalam satu organisasi ini memiliki peranan sangat penting dalam upaya memajukannya, ini yang kita lihat di pengurusan sekarang. Sehingga saya yakin, PSMTI Sumsel akan semakin maju. Kalau untuk perjalanan, juga tidak perlu khawatir, keuangan yang ada juga masih tersedia. Di sisi lain, saya juga berharap ke depan dapat memaksimalkan potensi yang ada sehingga semua bisa bergerak memajukan PSMTI," ulasnya.

Selain itu kata Kurmin, selama 12 tahun dia menjabat berbagai program dan kerjasama dilakukannya. Mulai dari baksos kesehatan, pendidikan dan pemberian bingkisan Imlek, natal dan lebaran. Bahkan di masa pandemi lalu, pihaknya juga mengucurkan dana dan bantuan untuk membantu penanganan dari Covid dengan memberikan bantuan APD dan masker tersebut serta paket sembako bagi pemerintah untuk membantu warga yang terpapar Covid tersebut. 

Bukan hanya itu, melalui kegiatan baksos donor darah dengan melibatkan belasan marga dan paguyuban Tionghoa yang ada di Sumsel, setidaknya berhasil kumpulkan 700 kantong darah hanya dalam waktu lima jam. " Saya berharap kerjasama yang sudah terjalin dengan paguyuban dan marga dari warga Tionghoa yang ada di Sumsel terus berjalan. Dengan begitu, membuat PSMTI makin solid lagi," tegasnya. 

Ketua PSMTI Sumsel periode 2024-2029, Joni Kesuma mengungkapkan, tentunya ini sebuah amanah dan tanggungjawab yang tidak kecil. Namun demikian, dirinya sangat yakin dengan kepengurusan yang ada serta program kerja yang dipersiapkan, ke depan PSMTI Sumsel semakin aktif bergerak lagi dan berkontribusi besar bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Sumsel ini yang tidak hanya warga Tionghoa semata, namun juga warga Sumsel lainnya. 

Tag
Share