Ketua Bawaslu OKI: Panwascam Harus Serius
Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona.--
OKI, KORANRADAR.ID - Ketua Bawaslu OKI Romi Maradona ingatkan Panwascam harus serius awasi logistik Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona saat melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) pengawasan logistik dalam menghadapi pemilu serentak tahun 2024, bertempat di Hotel Sintesa Paninsula, belum lama ini.
"Kepada rekan-rekan Panwascam agar menginstruksikan hal ini juga kepada PKD dan PTPS agar jangan sampai lengah dalam melakukan pengawasan," ujarnya.
"Ya kegiatan ini diadakan untuk kita menyatukan pemahaman dan evaluasi catatan-catatan pengawasan pengadaan logistik yang telah dilakukan dan mempersiapkan untuk pengawasan selanjutnya yaitu pengawasan pendistribusian logistik dengan bekerjasama dengan Pemerintah, Pemerintah Daerah, TNI dan Polri dalam hal pengamanan pendistribusian logistik Pemilu sebagimana disebutkan dalam PKPU 14 Pasal 34 ayat 5," jelasnya.
Sementara narasumber Deri Siswadi mengatakan, saat ini KPU sedang melaksanakan pendistribusian logistik ke kecamatan.
"Ada beberapa hal yang mesti dipahami dalam pendistribusian logistik yaitu, tepat jenis, tepat kualitas, tepat sasaran tepat jumlah, tepat waktu dan tepat biaya," terangnya.
"Rekan-rekan Bawaslu harus memahami Jenisnya, Jumlahnya, Waktunya, Sasaran dan biayanya agar tidak terjadi kesalahan dalam pendistribusian," ujarnya.
Anggota Bawaslu OKI, Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Organisasi, Didi Masda Riandri, menambahkan rakor ini bertujuan agar para Ketua Panwascam bisa menyampaikan hasil dari rakor ini ke PTPS dan PKD.
"Pada tanggal 10 Februari ini Panwascam akan melaksanakan bimtek juga di Kecamatan, sasarannya adalah saksi Parpol, PTPS dan PKD. Saat ini kita sudah memasuki tahapan pendistribusian logistik, jadi diharapkan kepada Panwascam selaku penanggungjawab untuk distribusi logistik dari kabupaten ke kecamatan, mereka tahu apa yang mesti dipersiapkan dan alat kerja apa saja yang harus dibuat pada saat pendistribusian logistik tersebut, agar tidak ditemukan kendala," tukasnya. (eml)