OKU Timur Wujudkan Akuntabilitas Keuangan Cepat dan Akurat

Kepala BPKAD OKU Timur, Agustian Pahrimale SH MH bersama Bupati OKU Timur Lanosin.--

MARTAPURA, KORANRADAR.ID - Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten OKU Timur menghadirkan inovasi Sinergi Pelayanan SP2D yang Cepat, Akurat, dan Terpadu untuk Menunjang Pelayanan Publik dan Akuntabilitas Keuangan Daerah. Inovasi terbaru ini dirancang untuk menghadirkan pelayanan yang lebih terintegrasi dan responsif, sekaligus menjadi langkah nyata mendukung reformasi birokrasi di daerah.

Demikian diungkapkan Kepala BPKAD OKU Timur, Agustian Pahrimale SH MH. Menurut Agus, rancangan proyek perubahan ini diharapkan memberikan sejumlah manfaat strategis, mulai dari memperkuat sinergi antara BPKAD dan pihak eksternal seperti OPD, perbankan, dan mitra kerja. "Inovasi ini juga menjawab tuntutan reformasi birokrasi tematik dan merespons dinamika lingkungan strategis," ujar Agus, kemarin.

Selain itu, inovasi ini lanjut Agus diyakini akan meningkatkan kepercayaan serta kepuasan para pemangku kepentingan, mendorong perubahan pola kerja menuju birokrasi yang tangkas berbasis sistem digital, serta menjadi bagian dari transformasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di OKU Timur.

"Dukungan penuh dari Bupati OKU Timur yang menegaskan bahwa efektivitas, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas harus menjadi orientasi utama, sehingga pelayanan publik dapat dilaksanakan dengan lebih baik dan cepat," jelasnya.

Sebagai bentuk komitmen, BPKAD OKU Timur bersama jajaran pegawai, beberapa OPD yang dihadiri Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK), Kasubbag Keuangan, Bendahara Pengeluaran, operator SIPD, serta perwakilan Bank Sumsel Babel Cabang Martapura telah menyepakati langkah bersama melalui Komitmen Sinergi Pelayanan SP2D yang Cepat, Akurat, dan Terpadu untuk Menunjang Pelayanan Publik dan Akuntabilitas Keuangan Daerah.

"Seluruh stakeholder menyambut baik rancangan proyek perubahan ini sebagai terobosan penting dalam pelayanan keuangan daerah. Dalam jangka pendek, akan dibangun sinergi yang solid antara BPKAD dan pihak eksternal, tersusunnya layanan SimPel SPaDu, tersedia dashboard layanan SP2D digital yang dapat diakses pengguna, serta dokumen pendukung seperti SK Tim Pelaksana, Keputusan Bupati tentang SOP layanan SP2D, dan laporan uji coba," terangnya.

"Keberhasilan rancangan perubahan ini memerlukan komitmen dan kolaborasi semua pihak terkait, agar tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas layanan publik dapat terwujud secara optimal. (awa)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan