Dermaga 789: Sensasi Kuliner Khas Palembang dengan Latar Ikonik Jembatan Ampera

PALEMBANG,KORANRADAR.ID  - Menyantap kuliner khas Palembang sambil menikmati panorama Sungai Musi dan megahnya Jembatan Ampera kini bisa dilakukan di satu tempat: Dermaga 789. Terletak di kawasan Dermaga Point Benteng Kuto Besak (BKB), kafe ini menghadirkan pengalaman bersantap yang tak hanya menggoyang lidah, tetapi juga memanjakan mata.

Pemandangan langsung ke sungai yang ramai oleh kapal wisata dan tongkang menjadikan tempat ini menarik sebagai lokasi berswafoto. Suasana ini semakin lengkap dengan sajian khas seperti pempek ikan putak, menu andalan yang jarang ditemukan di tempat lain.

“Pempek kami dibuat dari ikan putak, bukan tenggiri atau gabus seperti umumnya. Ini yang membuat tekstur dan rasa lebih legit,” ujar Anjasmara Wibowo, Kepala Kafe Dermaga 789. Pempek disajikan dengan cuka khas berbahan gula batok premium, dengan harga Rp30.000 per enam potong.

Menu lain yang tak kalah menggoda adalah pindang patin, disajikan dengan kuah khas yang kental dan kaya rasa pedas, asam, serta manis. “Ini resep dari chef hotel bintang lima,” tambahnya. Satu porsi pindang lengkap dengan nasi, lalapan, dan kerupuk dibanderol Rp35.000.

BACA JUGA:Warkop Udin Kuliner Khas Medan, Rasanya Bikin Nagih Sempurna di Lidah Wong Kito

Ada pula Nasi Goreng Teri, hasil racikan Chef Dewi, yang terkenal dengan bumbu gurih-manisnya. “Ada bahan rahasia yang memberi sentuhan rasa manis khas,” ujarnya. Menu ini juga dibanderol Rp35.000 per porsi, lengkap dengan telur mata sapi, sambal, dan lalapan.

Pilihan lainnya termasuk Mie Bangladesh, pisang goreng cokelat keju, dan mix platter (isi chicken wing, sosis, kentang goreng, nugget) yang bisa dinikmati dengan harga Rp25.000 per porsi.

Buka setiap hari mulai pukul 11.00 hingga 22.00 WIB, Dermaga 789 menjadi destinasi kuliner yang memadukan cita rasa lokal dengan suasana ikonik Kota Palembang.(hen)