Senyum Bahagia Lansia, Istri Pekerja Kilang Pertamina Plaju Kunjungan ke Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita

Istri Pekerja Kilang Pertamina Plaju saat kunjungan ke Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita di kawasan KM 5.--

PALEMBANG, KORANRADAR.ID – Kilang Pertamina Plaju, melalui inisiatif para istri pekerja Fungsi Engineering & Development (Eng&Dev), melakukan kunjungan penuh makna ke Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita di kawasan KM 5, Palembang. Rabu, 14 Mei 2025.

Bukan sekadar membawa bingkisan, para ibu ini datang membawa hati. Senyum yang menghangatkan, dan obrolan sederhana menjadi jembatan penghapus sepi di usia senja. Dalam suasana haru yang kental, tercipta momen yang tidak hanya menyentuh, tetapi juga membekas di hati mereka yang telah menua bersama waktu.

Dwi Rachmawati Edwin, Ketua Rombongan Istri Pekerja Fungsi Eng&Dev Kilang Pertamina Plaju, menekankan pentingnya membudayakan birrul walidain berbakti dan menghormati orang tuasebagai bagian dari nilai hidup yang luhur.

"Kami datang bukan hanya membawa barang, tetapi membawa perhatian dan kasih yang barangkali sudah lama dirindukan. Ini adalah bentuk kecil dari rasa cinta yang ingin kami bagi," ujarnya 

Lebih dari itu, Dwi juga mengajak generasi muda untuk menjadikan kegiatan ini sebagai cermin, agar sejak dini belajar mengasah rasa dan kepedulian. Menurutnya, merawat lansia bukan hanya tanggung jawab keluarga, tetapi juga tanggung jawab sosial yang harus ditumbuhkan bersama.

"Semoga kunjungan ini menjadi setitik cahaya di hati mereka, dan pengingat bagi kita semua bahwa cinta dan perhatian adalah kebutuhan sepanjang usia," imbuhnya.

Parlam, Ketua Panti dengan rasa syukur atas perhatian yang diberikan. "Bukan soal banyaknya yang dibawa, tetapi waktu dan keikhlasan yang disempatkan. Itu yang paling berharga. Di sini, perhatian kecil terasa sangat besar," ucapnya.

Kebahagiaan terpancar jelas dari wajah para penghuni panti. Bingkisan makanan, pakaian, dan kebutuhan pokok memang diterima dengan sukacita. Namun, yang lebih berharga adalah suasana kekeluargaan yang tercipta pertemuan antara tangan-tangan yang peduli dan jiwa-jiwa yang merindu.

Karno (72), salah satu penghuni panti, tersenyum penuh rasa syukur. "Jarang sekali ada yang datang begini. Bisa ngobrol, tertawa, rasanya seperti punya keluarga baru. Terima kasih banyak untuk semua perhatian ini. Semoga ibu-ibu dan keluarga Kilang Pertamina Plaju selalu sehat dan diberi berkah," katanya.

Di luar angka dan capaian kinerja, keberhasilan perusahaan juga diukur dari seberapa besar dampaknya terhadap jiwa-jiwa di sekelilingnya.

Lewat langkah sederhana namun penuh makna ini, Kilang Pertamina Plaju ingin terus menjaga nyala kasih yang tak lekang oleh waktu. Karena sejatinya, perhatian adalah bentuk cinta yang tak pernah usang, dan kepedulian adalah warisan nilai yang tak ternilai. (mun)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan