Inovasi Kilang Pertamina Plaju Tekan Emisi GRK dan DLHK Kota Palembang, Verifikasi Berkelanjutan

Kilang Pertamina Plaju memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan dengan membuka akses penuh terhadap proses verifikasi dan klarifikasi data capaian mitigasi emisi gas rumah kaca (GRK) tahun 2025.--

PALEMBANG, KORANRADAR.ID - Kilang Pertamina Plaju kembali memperkuat komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan dengan membuka akses penuh terhadap proses verifikasi dan klarifikasi data capaian mitigasi emisi gas rumah kaca (GRK) tahun 2025.

Verifikasi lapangan ini merupakan bagian dari upaya nasional untuk membangun sistem inventarisasi GRK yang akurat dan transparan, sesuai arahan Permen LHK No. 12 Tahun 2024.

Kegiatan ini melibatkan tim verifikasi lapangan yang terdiri dari tim verifikasi lapangan Dinas Lingkungan Hidup & Kebersihan (DLHK) Kota Palembang.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT Kilang Pertamina Internasional RU III Plaju, Siti Rachmi Indahsari menegaskan bahwa keterbukaan terhadap proses verifikasi merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga integritas data dan mendukung upaya pengendalian perubahan iklim.

BACA JUGA:Produk UMKM Binaan Jadi Kilang Pertamina Plaju Jadi Souvenir Eksklusif , Terbang Bersama Pelita Air di Langit

"Verifikasi data adalah bentuk tanggung jawab industri terhadap publik dan lingkungan. Kami ingin memastikan setiap capaian kami dalam efisiensi energi dan pengurangan emisi bisa diuji dan dipercaya," kata Rachmi. Jumat, 25 April 2025.

Beberapa inovasi penting yang ada di Kilang Pertamina Plaju untuk mengurangi emisi gas rumah kaca salah satunya adalah penggunaan refinery gas sebagai pengganti fuel oil dalam pemanasan crude oil.

Langkah ini berdampak signifikan terhadap penurunan emisi karena refinery gas menghasilkan pembakaran yang lebih bersih dengan kandungan hidrokarbon yang lebih ringan.

Selain itu, Kilang Pertamina Plaju juga secara konsisten mengimplementasikan program efisiensi energi yang berkelanjutan. Program ini juga telah dirancang untuk mengurangi konsumsi energi melalui optimalisasi proses produksi dan pemanfaatan kembali energi yang terbuang.

BACA JUGA:Kehadiran Tenaga Ahli Menteri ESDM Support Kilang Pertamina Plaju Tetap Konsisten di Tengah Lonjakan Konsumsi

Beberapa inisiatif unggulan yang dijalankan antara lain adalah waste heat recovery unit, yang memanfaatkan panas sisa dari proses industri, khususnya gas buang hasil pembakaran dari Gas Turbine, untuk menghasilkan produk steam yang memenuhi kebutuhan operasional Kilang Pertamina Plaju.

Dengan cara ini, beban produksi steam dari unit boiler dapat dikurangi, sehingga menurunkan konsumsi bahan bakar pada unit utilities.

Selanjutnya, optimasi di unit package boiler juga menjadi bagian penting dalam strategi efisiensi ini. Dengan program ini diperoleh penghematan konsumsi fuel yang cukup besar dengan kebutuhan steam di unit operasi tetap handal dan terjaga.

Tak kalah penting, kilang juga menjalankan energy optimization process, yakni serangkaian evaluasi dan penyesuaian berkala terhadap proses operasional untuk mencari titik-titik inefisiensi dan memperbaikinya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan